Arus Mudik 2022
Sakit Saat di Jalur Mudik? Tenang, Dinkes Siagakan Ambulans dan Tenaga Kesehatan di Jalur Majalengka
Dinas Kesehatan (Dinkes) Majalengka bakal mempersiapkan pelayanan kesehatan. Khususnya di jalur yang melintasi wilayah Majalengka.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Machmud Mubarok
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Menjelang momen mudik lebaran 1443 hijriah, Dinas Kesehatan (Dinkes) Majalengka bakal mempersiapkan pelayanan kesehatan.
Khususnya di jalur yang melintasi wilayah Majalengka.
Kepala Dinas Kesehatan Majalengka, Harizal F Harahap mengatakan, pihaknya bakal menyiagakan mobil ambulance dan tenaga kesehatan di jalur mudik.
Menurutnya, hal itu sebagai langkah pelayanan maksimal bagi para pemudik setelah 2 tahun tak bisa melakukannya.
"Kami akan menyiapkan 1 mobil ambulans dan 2 tenaga kesehatan di setiap pospam mudik," ujar Harizal, Selasa (19/4/2022).
Baca juga: Antisipasi Pasar Tumpah Saat Arus Mudik, Satlantas Polresta Cirebon Siapkan Upaya Ini
Baca juga: Jelang Musim Mudik Lebaran 2022, U-Turn Sekitar Pasal Sandang Tegalgubug Cirebon Ditutup
Dalam pelaksanaannya nanti, Dinkes juga bakal menyediakan vaksin dosis 1 dan 2 di pospam tersebut.
Sementara, untuk meminimalisir ada peristiwa Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI), dosis 3 atau booster tak disediakan.
"Vaksinasi pasti kita laksanakan untuk dosis 1 dan 2 saja. Tapi untuk vaksin dosis 3 nggak, soalnya dalam perjalanan mudik ya, kita meminimalisir ada Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI)," ucapnya.
Selain itu, ia juga mengingatkan agar para pemudik telah divaksin booster jauh-jauh hari sebelum melakukan perjalanan mudik.
"Untuk (aturan) sesuai arahan pemerintah pusat, pemudik saat ini harus sudah divaksin booster."
"Kalau semisal yang belum divaksin booster sebagai syarat pengganti pemudik harus menunjukkan hasil tes antigen," jelas dia.
Kendati bakal mempersiapkan pos pelayanan kesehatan bagi pemudik, Harizal menyebut belum mengetahui berapa banyak pos pelayanan yang akan disiapkan.
Dinkes Majalengka akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak terkait dalam waktu dekat.
"InsyaAllah secepatnya akan koordinasi dengan Polisi, TNI, Dishub untuk membahas ini semua, soalnya kemarin kami baru mendapat arahan dari pemerintah pusat," katanya. (*)