Mahasiswi Cantik Garut Dituduh Netizen Rekayasan Kekerasan Demi Tutupi Utang Ibunya ke Pelaku
Rifda mahasiswi dituduh netizen soal peristiwa kekerasan adalah sebuah rekayasa untuk menutupi hutang piutang ibu korban terhadap pelaku
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari
TRIBUNCIREBON.COM, GARUT - Seorang mahasiswi di Garut dan ibunya menjadi korban kekerasan tiga orang yang masuk secara paksa ke rumahnya di malam hari.
Peristiwa ini pun viral di media sosial selama satu pekan ini, karena videonya beredar luas.
Mahasiswi tersebut bernama Rifda Abidah (19) warga Kampung Bongkor, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Di awal viral, netizen mengira bahwa kejadian tersebut adalah perampokan, namun ternyata pembobolan rumah beserta penganiayaan.
Netizen menganggap peristiwa tersebut adalah sebuah rekayasa untuk menutupi hutang piutang ibu korban terhadap pelaku, namun hal tersebut sudah dibantah oleh pihak korban bahwa tidak ada kaitan hutang piutang dalam permasalahan tersebut.
Pengacara korban, Prabowo Febrianto mengatakan peristiwa tersebut juga bukan dipicu karena masalah hutang piutang seperti yang dituduhkan netizen di media sosial, ia menyebut kejadian tersebut berawal dari selisih paham antara korban dan pelaku.

"Saya juga akan mengklarifikasi. Saya bisa pastikan, tidak ada utang piutang dalam hal ini, yang ada ini adalah selisih paham antara proyek mereka," ujarnya saat ditemui Tribunjabar.id, Minggu (28/3/2022) malam di kediaman korban.
Namun pihaknya tidak membeberkan secara detail selisih paham yang dialami korban dan pelaku.
Selisih tersebut bermula saat kegagalan proyek yang korban dan pelaku jalankan selama ini.
Prabowo menegaskan siapa saja yang tidak memiliki sangkut pautnya dengan kasus tersebut agar tidak memperkeruh suasana dan memohon pihak kepolisian untuk memberikan kepastian hukum.
"Saya ingin menegaskan semua pihak yang tidak bersangkut paut dalam kasus ini, jangan mengutarakan pendapat yang tidak sesuai dengan fakta hukum," ujarnya.
Baca juga: Rifda Mahasiswi Korban Penganiayaan di Garut Diancam dan Dibully, Kuasa Hukum akan Bertindak Tegas
Menurutnya perkembangan kasus tersebut saat ini sudah hampir dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Garut untuk proses peradilan, kini tinggal hanya tinggal menunggu hasil visum.
Awal mula viral, peristiwa mencekam itu berhasil direkam oleh ponsel saat komplotan orang itu membobol rumah korban.
Rifda mengaku masih tidak percaya dengan apa yang telah terjadi terhadapnya.
Dia disekap, dianiaya, kepalanya dibenturkan ke lemari hingga babak belur.
"Masih tidak percaya saja saya mengalami kejadian ini. Di tragedi malam itu sepertinya saya dan ibu akan mati karena pelaku mengancam akan membunuh," ujar Rifda saat diwawancarai Tribunjabar.id di kediamannya, Kamis (24/3/2022).
Keberaniannya merekam saat detik-detik rumahnya diporak-porandakan patut diapresiasi.
Dalam kondisi tertekan, ia masih bisa melakukan hal yang logis yang ternyata bisa menyelamatkannya dari maut.
Di malam mencekam itu, ia pun menolong ibunya yang sedang dianiaya oleh pelaku, bahkan pelaku sempat ditendang olehnya.
Namun perlawanannya itu sia-sia.
Baca juga: Rifda dan Ibunya Disiksa Bahkan Diancam akan Dibunuh 3 Pria yang Bobol Rumahnya: Saya Kira akan Mati
Dia akhirnya bisa disekap bersama ibunya dan berulang kali dipukuli.
"Saya ditonjok, ditendang dan digusur (diseret), ponsel saya pun dilempar hingga pecah."
"Beruntung video bukti kuat mereka masuk dan menghancurkan seisi rumah sempat kekirim ke saudara," ucapnya.
Ia menjelaskan bahwa dirinya dan ibunda saling menolong satu sama lain.
Saat Rifda dianiaya, sang ibu turun menolong, namun ibunya itu malah menjadi sasaran kemarahan.
Rifda pun akhirnya kembali menolong ibunya dan kembali menjadi sasaran brutal dari para pelaku.
"Jadi begitu terus, saya nolong mamah malah saya yang kena hantam. Terus mamah nolong saya, sasaran pindah ke mamah," ucapnya.
Hingga akhirnya ia berhasil keluar dari rumahnya dan meminta pertolongan polisi.
Di malam itu juga pelaku berhasil dibekuk oleh polisi di tempat kejadian.(*)
Baca juga: Mahasiswi Garut yang Dianiaya 3 Pria Kini Punya Puluhan Ribu Followers IG, Ternyata Parasnya Cantik