Neng Enci Diduga Dibunuh
FAKTA Baru Kematian Neng Enci di Kuningan, Ada Kertas 'Gue Cape Hidup', Sosok Pria yang Temui Korban
Kasus kematian Sri Agustina atau Neng Enci (42) di kamar kos di Blok Cikawung, Kelurahan Cijoho, Kuningan mengungkap fakta baru.
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN -Kasus kematian Sri Agustina atau Neng Enci (42) di kamar kos di Blok Cikawung, Kelurahan Cijoho, Kuningan mengungkap fakta baru.
Selain ditemukan botol pestisida dan secarik kertas yang bertuliskan Gue Cape Hidup, ada pria yang datang ke kamar kos Neng Enci.
Korban yang meregang nyawa dan ditemukan di kamar kosan dikenal semasa hidupnya sebagai sosok yang baik.
"Kurang lebih tiga tahun, saya Neng Enci tinggal di kosan dan dia kenal orang baik," kata Khoeriah Siti Fajriah (19) tetangga korban, Selasa (22/3/2022).
Baca juga: Gerebek Dua Sejoli di Kamar Hotel, Polisi Tertawa Sampai Nangis Saat Tahu Identitas Si Wanita
Baca juga: Polisi Sudah Autopsi Mayat Neng Enci yang Ditemukan di Kamar Kos, Sejumlah Saksi Beri Keterangan
Dia menyebut meski jarang tidur di kosan, namun saat berada di lingkungan kosan itu suka saling komunikasi.
"Dia emang jarang ada di kosan. Namun saat pulang itu orangnya enak. Nah, Neng Enci kalau ada di kosan itu bareng kekasihnya," ujarnya.
Jiah sapaan akrab Khoeriyah Siti Fajriah ini mengaku bahwa pengalaman terakhir kontak sama korban itu beberapa saat sebelum meninggal.
"Saya terakhir kontak itu pukul 17.30 WIB. Jadi, rencananya dia pengen pasang eyelashes (bulu mata) ke saya. Cuma dia bilang di WA katanya nanti mau ada tamu dulu. Dan Orangnya sudah di perjalanan menuju ke kosan," katanya.
Dari jawaban dalam komunikasi yang dilakukan oleh korban, Jiah mengaku tidak terlalu ingin tahu siapa sosok tamu korban.
"Dari percakapan di WA terakhir, berdasarkan informasinya. Tamu itu lelaki dua orang dengan ciri - ciri, orang satu pake jaket hitam, pake helm, pake masker, dan satunya pake topi, orangnya kurus dan mereka memakai motor Supra," kata Jiah.
Perhiasan Neng Enci hilang
Memasuki hari ketiga kasus kematian Neng Enci alias Sri Agustina (42) yang ditemukan di tergeletak di kamar kosan di Blok Cikawung, Kelurahan Cijoho, sejumlah warga menyatakan berbagai keterangan saat di lokasi kejadian.
Seperti ditemukan botol pestisida hingga handphone dan perhiasan korban hilang.
"Iya, di dalam kamar pas kejadian kematian korban. Ditemui botol desis dan ada kertas bertuliskan gue cape hidup," ungkap Aji yang juga warga setempat saat di lokasi di tempat kejadian perkara, Senin (21/3/2022).
Aji saat di waktu kejadian, mengaku melihat seseorang yang keluar dari kamar kosan korban. Namun saat itu tidak memperhatikan jelas sosoknya dan pada bersamaan itu juga sedang main handphone.
"Sewaktu beberapa menit dari kejadian. Saya berpas - pasan dengan orang tak kenal tadi. Tidak tahu sosoknya bagaiamana, karena saya jalan sembari main game di handphone," katanya.
Selang dari kejadian tadi, Aji mendengar teriakan minta tolong Iis (penghuni kosan) dan akhirnya pemilik datang.
"Pas pemilik datang setelah Teh Iis minta tolong. Itu langsung membuka pintu dan akhirnya masuk ke kamar lewat jendala. Namun pas di dalam kamar, kunci pintu diketahui berada di luar di bawah sana," ujarnya.
Dari kejadian itu, korban terlihat telentang dan langsung mendapat penanganan petugas kepolisian.
Kemudian, menyinggung soal perhiasan dan handphone milik korban hilang, Aji membenarkan bahwa di lokasi kejadian itu tidak ada perhiasan dan handphone korban.
"Jadi handphone dan perhiasan korban itu gak ada. Kan biasanya, Teh Enci ini suka pakai perhiasan ya, tapi pas waktu itu gak ada," katanya.
Terpisah Kasat Reskrim Polres Kuningan AKP Muhammad Hafid Firmansyah mewakili Kapolres Kuningan AKBP Dhany Aryanda ini mengatakan, adanya sejumlah barang bukti di lokasi kejadian.
Mulai dari botol yang berada di dekat jasad korban. "Itu botol pestisida dan kasus ini masih dalam penyelidikan," katanya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/cirebon/foto/bank/originals/lokasi-kosan-neng-enci-dipasang-garis-polisi.jpg)