Kecelakaan Maut di Kuningan
Korban Kecelakaan Maut Asal Cirebon Dibawa ke RSUD 45 Kuningan, Petugas Pemulasara Jelaskan Begini
Korban kecelakaan maut terjadi di Jalur Cigugur - Kuningan sekitar pukul 17.30 WIB, yang di langsung dibawa ke rumah sakit Kuningan
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: dedy herdiana
Diketahui sebelumnya, Kecelakaan maut yang terjadi di Jalur Cigugur sekitar pukul 17.30 WIB, ternyata melibatkan pengemudi merupakan warga Kabupaten Cirebon. "Betul pemotor yang meninggal dunia merupakan warga Cirebon, tadi dilakukan evakuasi dan sekarang penanganan di lakukan Unit Laka Lantas Polres," ungkap Kapolsek Cigugur, AKP Maman saat memberikan keterangan, Rabu (26/1/2022).
Baca juga: Teman Korban Ungkap Kronologi Kecelakaan Maut di Jalur Cigugur - Kuningan, Ini Faktanya Sesungguhnya
Kapolsek menyebut untuk lebih lanjut dalam menanyakan bagaimana pemotor hingga alami kecelakaan maut. Itu sedang dilakukan pendalaman oleh petugas kepolisian dari unit Kecalakaan lalu lintas Polres Kuningan. "Iya, untuk keterangan lebih jelas sama bagian Unit Laka Lantas ya," katanya.
Menyinggung soal identitas korban kecelakaan maut, kata Kapolsek menyebut bahwa korban diketahui bernama Apid (35), warga Blok Karang asem RT 03/01 Desa Babakan, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon.
"Korban merupakan warga Cirebon dan sebelum kejadian itu, korban berboncengan dengan Sahrul Ramdan yang juga temannya," ujarnya.
Dari kejadian kecelakaan tersebut, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah 45 Kuningan.
Berita sebelumnya, Peristiwa kecelakaan maut terjadi di simpang tiga Cigugur, Kuningan, Jawa Barat. Data terhimpun menyebut bahwa Insiden kecelakaan maut tadi berlangsung sekitar pukul 17.30 WIB, Rabu (26/1/2022).
"Betul Kang, tadi sore ada Kecelakaan hingga pemotor meninggal ditempat kejadian," kata Tono warga setempat saat di tanya di lokasi kejadian tadi.
Tono menyebut, kecelakaan sore tadi belum jelas sebab akibatnya, namun melihat sebelumnya itu pemotor melaju kencang dari arah selatan hingga menabrak tembok toko di simpang tiga kawasan tanjakan Cigugur. "Tadi sempat melihat itu teman saya, jadi si motor yang di kendalikan itu ngebut hingga menabrak tembok," katanya.
Melihat dari lokasi sore tadi, kata dia mengaku korban sekaligus pengemudi motor tadi tidak kuat menahan sakit hingga menghembuskan nafas terakhir. "Saat nabrak tembok pemotor sempat bernafas dan akhirnya meninggal di lokasi kejadian," katanya.
Di lain tempat, Doni yang juga pedagang di sekitar lokasi kejadian, mengungkapkan bahwa pemotor awalnya berboncengan. Hal itu terlihat laju motor dari selatan atau sekitar Markas Koramil Cigugur. "Tadi saya lihat, motor yang di gunakan tadi itu kan motor FU. Itu terlihat berboncengan, namun saat kejadian hanya pengemudi saja yang nabrak hingga meninggal," katanya. (*)