Angin Puting Beliung Mengamuk di Ciawigebang Kuningan, Ini Dampak Kerusakannya

Laporan Kontributor Kuningan Ahmad Ripai 

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Peristiwa bencana alam angin puting beliung terjadi pada Minggu (24/8/2025) sore, di dua desa yakni Desa Kapandayan dan Desa Ciputat Kecamatan Ciawigebang, Kabupaten Kuningan. 

"Setelah melakukan kaji cepat oleh petugas di lapangan, ada 18 rumah terdampak dengan rincian sebanyak 12 rumah rusak karena tertimpa pohon tumbang dan 6 lainnya tersapu oleh angin kencang," ungkap Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, Indra Bayu Permana seusai melakukan evakuasi pohon tumbang di Desa Ciputat, Kecamatan Ciawigebang, Senin (25/8/2025). 
‎
‎Peristiwa yang menggemparkan Kecamatan Ciawigebang ini, juga sempat membuat arus lalu lintas Jalan Kapandayan - Ciawigebang tertutup pohon tumbang.

Beruntung para petugas dari BPBD Kabupaten Kuningan, UPT Damkar Satpol PP Kuningan dan warga setempat sigap melakukan penanganan dengan mengevakuasi batang pohon tumbang tersebut.
‎
‎Kejadian yang berlangsung di Desa Kapandayan dilaporkan 2 rumah rusak tertimpa pohon jambu.

"Sedangkan di Desa Ciputat, angin kencang menyebabkan kerusakan pada 16 rumah warga.''
‎
''‎Dari jumlah tersebut, 10 rumah di antaranya tertimpa pohon tumbang, sementara enam rumah lainnya mengalami kerusakan atap akibat sapuan angin kencang. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," ujarnya.
‎
‎Ibe sapaan akrab Kepala Pelaksana BPBD Kuningan, merinci dampak kerusakan yang terjadi, menyebutkan beberapa rumah yang tertimpa pohon mangga di Dusun Manis, antara lain milik Dede, Entin, Erwin, Mamat, dan sebuah Paud Al-Ajhar. 

"Untuk di Dusun Kaliwon, rumah milik Rosid, Herman, Dudu, Udin, dan Imin juga tertimpa pohon. Selain itu, atap enam rumah lainnya juga rusak akibat sapuan angin kencang," katanya.
‎
‎Setelah menerima laporan pada pukul 15.30 WIB, tim BPBD Kuningan segera turun ke lokasi untuk melakukan kaji cepat dan penanganan darurat. 

"Upaya penanganan juga melibatkan aparat desa, TNI, Polri, PLN, dan Damkar. Secara gotong royong, mereka menangani pohon tumbang yang menimpa rumah dan membersihkan jalan," katanya. 

Diberitakan sebelumnya, sejumlah bangunan rumah warga di Kecamatan Ciawigebang rusak parah angin di terjang angin puting beliung.

Kejadian itu sontak menjadi perhatian hingga videonya pun viral dan menghebohkan warganet Kuningan. 

Dalam kejadian bencana alam itu, tidak hanya merusak permukiman warga di Kecamatan setempat.

Sejumlah pohon pun roboh alias tumbang hingga membuat warga sekitar waspada.

Maman (34) warga Kapandayan, Kecamatan Ciawigebang, membenarkan kejadian angin puting beliung itu berlangsung sore sekitar pukul 16. 00 WIB.

"Kejadian bencana alam itu saat hujan berlangsung dan membuat pengendara roda dua berhenti untuk mengamankan diri," kata Maman.

Baca juga: Sejumlah Rumah Warga di Ciawigebang Kuningan Rusak Akibat Diterjang Angin Puting Beliung