Info Kesehatan
Biji Mahoni Ternyata Ampuh Turunkan Tekanan Darah hingga Diabetes, Begini Cara Mengonsumsinya
Berkat kandungan di dalamnya, biji dan buah mahoni baik dalam mengobati penyakit, seperti menurukan darah tinggi.
1. Membunuh sel kanker
Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak biji mahoni dapat membunuh beberapa jenis sel kanker, seperti sel kanker kolorektal dan sel kanker payudara, layaknya kemoterapi. Dengan begitu, ekstrak biji mahoni diduga bisa bermanfaat untuk pengobatan kanker.
2. Melawan infeksi
Manfaat biji dan buah mahoni lainnya adalah melawan infeksi. Seperti yang telah disebutkan di atas, biji dan buah mahoni mengandung senyawa yang bersifat antibakteri, antijamur, dan antivirus.
Pada sebuah penelitian, hal ini dibuktikan dengan kemampuan ekstrak biji mahoni dalam melawan pertumbuhan macam-macam bakteri dan jamur penyebab penyakit, mulai dari yang menyebabkan diare, infeksi saluran kemih, hingga pneumonia.
3. Mengobati diabetes
Manfaat lain yang bisa Anda peroleh dari konsumsi ekstrak biji atau buah mahoni adalah menurunkan dan menjaga kadar gula darah, terutama jika Anda menderita diabetes tipe 2.
Kandungan senyawa alami di dalam biji mahoni diketahui dapat menghambat penyerapan gula di usus dan mampu meningkatkan produksi hormon insulin dari pankreas.
4. Mengobati malaria
Biji mahoni juga terkenal sebagai obat malaria. Sebuah penelitian bahkan menunjukkan bahwa rebusan biji mahoni dapat membunuh parasit penyebab malaria, yaitu Plasmodium falciparum, yang sudah kebal terhadap obat klorokuin.
5. Menurunkan tekanan darah
Manfaat buah mahoni yang terkenal dan telah digunakan sebagai obat herbal adalah dapat menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.
Hal ini didukung oleh kandungan flavonoid sebagai senyawa utama di dalamnya yang telah terbukti memiliki efek antihipertensi.
Manfaat lainnya biji mahoni juga mengandung banyak kalium dan sedikit natrium, sehingga mampu membantu menjaga tekanan darah normal.
Tidak hanya untuk penderita hipertensi, khasiat ini juga sekaligus dapat meningkatkan fungsi kardiovaskular dan sistem saraf.