Info Kesehatan
Biji Mahoni Ternyata Ampuh Turunkan Tekanan Darah hingga Diabetes, Begini Cara Mengonsumsinya
Berkat kandungan di dalamnya, biji dan buah mahoni baik dalam mengobati penyakit, seperti menurukan darah tinggi.
TRIBUNCIREBON.COM- Obat herbal atau tradisional sering menjadi pilihan banyak orang untuk mengobati penyakit.
Sebab obat herbal memiliki minim efek samping untuk mengobati berbagai penyakit.
Seperti kayu mahoni memiliki banyak manfaat untuk mengobati sejumlah penyakit.
Berkat kandungan di dalamnya, biji dan buah mahoni baik dalam mengobati penyakit, seperti menurukan darah tinggi.
Sejumlah manfaatkan bisa dirasakan dari biji dan buah mahoni.
Mahoni memiliki nama latin Swietenia macrophylla K, biji dan buah mahoni telah terbukti dapat meningkatkan kesehatan tubuh sekaligus mengobati berbagai penyakit kronis.
Baca juga: Darah Haid Hitam Itu Normal, Wanita Harus Pergi ke RS Saat Darah Hitam Muncul Disertai Gejala Ini
Dikutip dari Kompas.com kandungan biji mahoni Biji mahoni terbukti mengandung zat-zat yang diperlukan oleh tubuh, seperti flavanoid, alkaloid, saponin, steroid, dan terpenoid.
Kandungan tertingginya adalah flavanoid. Flavanoid memiliki kandungan antioksidan yang tinggi yang berfungsi menangkal radikal bebas.
Antioksidan sangat bermanfaat bagi tubuh untuk mencegah berbagai penyakit seperti hipertensi, diabetes, dan Alzheimer.
Biji mahoni memiliki rasa yang pahit namun bijinya bisa diolah untuk mendapatkan minyaknya.
Minyak biji mahoni mengandung lemak tidak jenuh yang baik untuk tubuh.
Salah satu manfaat lemak tak jenuh adalah untuk menurunkan kolesterol.
Berikut Manfaat Biji dan Buah Mahoni
Manfaat biji dan buah mahoni berasal dari kandungan senyawa bioaktifnya yang memiliki sifat hipolipidemik (menurunkan lemak darah), antihipertensi, antibakteri, antijamur, antivirus, antiradang, antioksidan, antikanker, antidiabetes, antinyeri, antidiare, dan bahkan antimalaria.
Berkat berbagai kandungan senyawa alami tersebut, tersimpan banyak manfaat biji dan buah mahoni yang sayang untuk Anda lewatkan, di antaranya: