Bawang Putih Ternyata Dahsyat untuk Menurunkan Tekanan Darah Tinggi, Ini Penjelasan Ilmiahnya

Bawang Putih Ternyata Menurunkan Tekanan Darah Tinggi, Ini Penjelasan Ilmiah dan Cara Penggunaannya

TRIBUNCIREBON.COM – Tahukah Anda jika ternyata hanya dengan bawang putih Anda dapat menurunkan tekanan darah tinggi?

Bawang putih adalah obat alami yang sering kali digunakan orang-orang gunakan untuk melindungi diri dari tekanan darah tinggi.

Dikutip dari verywellhealth.com, Para Ahli menyarankan bahwa mengonsumsi bawang putih sebagai makanan atau mengambil ekstrak bawang putih dalam bentuk suplemen makanan dapat membantu mengobati tekanan darah tinggi, dan bahkan menghentikan tekanan darah tinggi.

Baca juga: BUKTI Mengejutkan, Minum Air Rendaman Bawang Putih Selama 10 Hari Ternyata Hasilnya Begini

Darah tinggi yang juga dikenal sebagai hipertensi, dapat mempengaruhi sekitar satu dari tiga orang dewasa di Amerika Serikat, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).

Bawang putih adalah salah satu herbal yang paling umum digunakan untuk melawan tekanan darah tinggi.

Ini Penjelasan Ilmiahnya

Tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko utama penyakit jantung (penyebab utama kematian di AS).

Bawang putih tampaknya mampu mengurangi tekanan darah, menurut National Institutes of Health (NIH).

Diperkirakan bahwa bawang putih dapat membantu menurunkan tekanan darah sebagian dengan merangsang produksi oksida nitrat (senyawa yang memainkan peran kunci dalam pelebaran pembuluh darah Anda).

Penelitian yang tersedia tentang bawang putih dan tekanan darah termasuk laporan yang diterbitkan dalam BMC Cardiovascular Disorders pada tahun 2008.

Untuk laporan tersebut, para ilmuwan menganalisis 11 uji klinis yang diterbitkan sebelumnya dan menemukan bahwa bawang putih lebih unggul daripada plasebo dalam mengurangi tekanan darah di antara orang-orang dengan hipertensi.

Dalam tinjauan tahun 2008 dari 10 uji klinis, hasil mengungkapkan bahwa penggunaan bawang putih dikaitkan dengan penurunan tekanan darah di antara pasien dengan peningkatan tekanan darah sistolik.

Namun, penggunaan bawang putih tidak terkait dengan penurunan tekanan darah pada peserta penelitian tanpa peningkatan tekanan darah sistolik.

Sebuah uji klinis yang diterbitkan dalam European Journal of Clinical Nutrition pada tahun 2013 melibatkan 79 orang dengan tekanan darah sistolik tinggi yang tidak terkontrol, yang masing-masing diberi ekstrak bawang putih dengan dosis 240 miligram (mg), 480 mg, atau 960 mg setiap hari, atau plasebo, selama 12 minggu.