KRONOLOGI Lengkap Pembunuhan Bos RM Padang di Karawang, Istri Bocorkan Info Ini ke 5 Algojo
Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono mengungkapkan, peristiwa pembunuhan berencana yang diotaki sang istri itu terjadi pada Rabu (27/10/2021).
"Jadi dia memang tertidur kalau pengakuannya," kata Aldi.
Ketika hendak membawa ayahnya ke rumah sakit, ayahnya sudah tak bernyawa.
Baca juga: Istri Bos Rumah Makan Padang Sewa Dukun Santet Tapi Gagal, Lalu Lakukan Ini untuk Habisi Nyawa Suami
Janjikan Bayaran Rp 30 Juta
Neli Wati (49) janjikan bayar Rp 30 juta jika para pembunuh bayaran berhasil menghabisi suaminya bos Rumah Makan Padang di Karawang, Jawa Barat.
Polres Karawang berhasil mengungkap pelaku pembunuhan terhadap Khairul Amin (54) bos atau pengusaha Rumah Makan Padang di Karawang, Jawa Barat.
Korban ditemukan tewas di dekat rumahnya, Jalan Jeruk Guro 1, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang, pada Rabu, 27 Oktober 2021 pukul 23.40 WIB.
Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono mengatakan otak dari pembunuhan korban KA ialah Neli Wati (49) yang merupakan istri korban.
Istri korban menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi nyawa suami karena kesal atas perilakunya.

"Motifnya karena sakit hati, menurut korban pelaku ini menyusahkan sering minta uang. Korban sering marahi pelaku, kemudian ada wil atau wanita idaman lain," kata Kapolres Karawang, Aldi Subartono saat ungkap kasus di Mapolres Karawang, pada Sabtu (6/11/2021).
Dijelaskan Aldi, istri korban menghubungi AM (25) kenalannya untuk dapat menjalankan rencana pembunuhan tersebut.
Neli menjanjikan AM uang sebesar Rp 30 juta jika berhasil membunuh suaminya itu.
Diawal Neli memberikan uang Rp 10 juta kepada AM.
"Nah tersangka otak pembunuhan ini berikan uang lagi per 3 November 2021 di Ramayana Rp 10 juta. Total sudah dibayarkan Rp 20 juta dari Rp 30 juta yang dijanjikan," terang dia.
Baca juga: Istri Bos Rumah Makan Padang Sewa Dukun Santet Tapi Gagal, Lalu Lakukan Ini untuk Habisi Nyawa Suami
Pembunuhan ini sudah direncanakan sejak September 2021.
Perencanaan pembunuhan ini disusun oleh AM sebagai eksekutor dengan meminta bantuan kepada enam temannya.