Dua Sekolah Dasar di Harjamukti Kota Cirebon Disulap Jadi Tempat Isolasi Terpusat Pasien Covid-19
Dua sekolah dasar (SD) di Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, bakal disulap menjadi tempat isolasi terpusat pasien Covid-19.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: dedy herdiana
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Dua sekolah dasar (SD) di Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, bakal disulap menjadi tempat isolasi terpusat pasien Covid-19.
Terutama pasien yang dinyatakan positif terpapar Covid-19 asal Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon.
Bahkan, Wali Kota Cirebon, Nasrudin Azis, dan Sekda Kota Cirebon, Agus Mulyadi, langsung memantau kondisi dua SD tersebut.
Baca juga: Persib Bandung Dukung PPKM Darurat, Latihan Bersama Dihentikan, Ini Penggantinya
Baca juga: Disparbud Jabar Pastikan Semua Tempat Wisata di Jabar Tutup Selama PPKM Darurat
Menurut Azis, disulapnya dua SD itu merupakan salah satu strategi menangani penyebaran Covid-19 yang kini semakin mengkhawatirkan.
"Kami bersyukur karena ini langkah tepat dalam mencegah penyebaran virus corona," kata Nasrudin Azis kepada Tribuncirebon.com, Jumat (2/7/2021).
Selain itu, ia menilai pemilihan lokasinya juga tepat, karena bangunan sekolah belum digunakan untuk kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka.
Ia pun mengapresiasi upaya Pemerintah Kecamatan Harjamukti menggunakan dua SD tersebut selagi murid-muridnya masih mengikuti pembelajaran jarak jauh (PJJ) secara daring.
Baca juga: Stadion Watubelah Bakal Digunakan Sebagai Tempat Isolasi Pasien Covid-19 di Kabupaten Cirebon
Baca juga: Kasus Covid-19 di Kuningan Mengganas, Ketua DPRD: Kantor BKPSDM dan Hotel Akan Jadi Tempat Isolasi
Dua SD yang akan digunakan ialah SDN Ciremai Giri dan SDN Pesantren yang berlokasi di Kelurahan Kecapi serta Kelurahan Kalijaga, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon.
Dalam kesempatan itu, Azis tampak menilik ruangan kelas dua SD yang bakal dijadikan tempat isolasi terpusat pasien Covid-19 tersebut.
Selain itu, ruangan lainnya juga turut ditinjau. Bahkan, termasuk fasilitas toilet dan lainnya.
"Secara umum kondisinya sangat memungkinkan, tapi ada beberapa sarana yang nanti akan ditambah," ujar Nasrudin Azis.