Wanita di Riau Kubur Hidup-hidup Keponakan Sendiri, Terungkap Setelah 2 Tahun, Ternyata Balas Dendam

Kasus ini terbongkar setelah ditemukannya jasad yang sudah berupa tulang belulang di Kabupaten Kuantan Singingi ( Kuansing), Riau.

Editor: Mumu Mujahidin
Tribunnews
Ilustrasi - Wanita di Riau Kubur Hidup-hidup Keponakan Sendiri, Terungkap Setelah 2 Tahun, Ternyata Balas Dendam 

Kekerasan yang diterima kedua korban yakni seperti kedua terduga pelaku sering memukul kedua korban dengan kayu.

Terduga pelaku DL menusuk kemaluan kedua korban dengan kayu bara.

Memukul mulut dan gigi korban dengan martil.

Terduga pelaku BNZ pun kerap memberikan makanan berupa kotoran manusia yang diambil dari lobang Water Closed (WC).

Korban AL dipukul terduga pelaku DL menggubakan fyber sehingga mengalami patah tulang hidung.

Sehari sebelum korban ML meninggal, terduga pelaku DL memotong jari tangan korban dan menyuruh korban tidur di luar pondok.

Keesokan harinya, korban diduga tidak sadarkan diri.

Namun, ML masih bernafas.

Baca juga: VIRAL Video Kurir COD Disiram Pasangan Suami Istri Karena Barang Tak Sesuai Pesanan Ini Kronologinya

Kemudian kedua pelaku memasukkan korban ke dalam karung dan menguburnya di belakang pondok dengan jarak kurang lebih 150 meter dalam keadaan masih hidup (bernafas).

Dikarenakan lubang galian kubur kecil kurang tebih 100 cm x 50 cm sehinggi korban ML dikuburkan secara paksa dengan cara menginjak-injak agar tubuh korban muat di dalam lubang tersebut.

Pelaku ditangkap polisi

Setelah penemuan jasad tersbeut, pelaku pun memburu kedua pelaku, AL dan BNZ.

Awal informasi menyebut kedua terduga pelaku berada PT Cahaya Amal Gemilang, Kabupaten Rohil.

Didatangi, ternyata sudah pindah.

Kedua terduga pelaku akhirnya ditangkap di sebuah perkebunan karet di bukit Suligi, Kecamatan IIIX Koto Kampar, Kampar, Riau. (*)

(TribunBogor/TribunPekanbaru)

 

Berita lain terkait Pembunuhan

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved