Truk Molen Timpa Rumah di Kuningan
Truk Molen Angkut Cor Beton Terguling Timpa Rumah di Kuningan, Sainin Rasakan Ada Getaran Hebat
Saat truk molen yang mengangkut matrial adukan cor beton terguling dan timpa rumah warga di Desa Linggajati, Kuningan, warga rasakan ada getaran.
Penulis: Ahmad Ripai | Editor: dedy herdiana
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Saat truk molen yang mengangkut matrial adukan cor beton terguling dan timpa rumah warga di Desa Linggajati, Kecamatan Cilimus, Kuningan Jawa Barat, sejumlah warga merasakan adanya getaran.
Sainin salah seorang warga yang juga sebagai perangkat desa setempat, mengatakan tergulingnya truk molen dan menimpa rumah itu membuat adanya getaran hebat hingga beberapa menit saat kejadian.
"Iya saya rasakan getaran tadi pas rumah saudara saya kena ambruk tadi. Getaran dirasakan tadi, saat saya sedang melaksanakan solat dan setelah solat, saya langsung ke sumber getaran," ungkap Sainin saat menyampaikan kepada Tribuncirebon.com, Kamis (27/5/2021).

Baca juga: Seorang Pemotor Tabrak Mobil Trail Blazer di Pangandaran, Diduga Sedang Balapan
Baca juga: BREAKING NEWS : Mobil Truk Molen Angkut Material Cor Beton Terguling Timpa Rumah Warga di Kuningan
Baca juga: BEGINI AKIBAT Truk Molen Pengangkut Matrial Adukan Cor Beton Terguling dan Timpa Rumah di Kunigan
Melihat kejadian demikian, kata Sainin mengaku bahwa peristiwa ini merupakan pengalaman pertama muncul di lingkungan warga setempat.
Sebab sebelumnya, jalan ini bukan merupakan akses untuk kendaraan berat yang biasa menjadi lalu lintas pada umumnya.
"Seumur menjadi warga hingga sekarang dipercaya sebagai perangkat desa, kejadian ini pengalaman pertama dalam hidup saya. Kemudian sebelumnya juga, jalur ini merupakan akses terbuka buat kendaraan ringan atau tidak memiliki bobot besar seperti mobil tersungkur itu," ungkapnya.
Saini juga menyebut bahwa jalan ambles ini belum lama mendapat perbaikan dan pembangunan hingga permanen seperti sekarang.
"Iya untuk usia jalan, ini jalan baru di bangun dari bantuan provinsi dan bukan jalan untuk kendaraan berat dengan muatan tonase begitu," ujarnya.
Dari kejadian ini, kata Sainin menambahkan, pihaknya berkomitmen untuk memediasi antara pemilik rumah dan perusahaan kendaraan berat tersebut. "Langkahnya sepeti apa, kami akan sambungkan antara kedua belah pihak. Jangan sampai satu sama lain dirugikan dari kejadian ini," ujarnya.
Disebutkan sebelumnya, tergulingnya truk molen pengangkut material adukan cor beton yang menimpa rumah di Kuningan itu otomatis membuat rumah warga itu ambruk.
Kejadian truk molen yang terguling di Desa Linggajati, Kecamatan Cilimus, Kuningan, Jawa Barat, Kamis (27/5/2021) siang, itu tidak menelan korban jiwa.
Namun, berdasarkan data terhimpun, rumah tersebut merupakan milik almarhum Aska warga desa setempat.
Baca juga: BREAKING NEWS : Mobil Truk Molen Angkut Material Cor Beton Terguling Timpa Rumah Warga di Kuningan
Baca juga: HATI-Hati! Ada Tumpahan Oli di Jalan Cigasong-Maja, Polisi dan Petugas Damkar Majalengka Lakukan Ini
Baca juga: Kecelakaan Maut di Brebes, Ambulans Bawa Jenazah Bertabrakan dengan Truk, 4 Orang Tewas
Salah seorang putra almarhum, yakni Alenti (50) sekaligus yang menghuni rumah ambruk tersebut mengatakan, pihaknya mengaku sangat jelas melihat kejadian saat kendaraan pengangkut matrial adukan cor terperosok tadi dan menimpa rumah tempat tinggalnya.
"Iya saya tadi sempat melihat mobil besar saat parkir hingga menimpa rumah saya. Justru saat kejadian dan membuat kehawatiran saya, tentang keselamatan si sopir. Tadi melihat sopir sangat kasihan dan hanya kasihan tidak bisa menolong langsung," ujarnya.
Alasan tak bisa menolong, kata Alenti mengaku sangat takut melihat bangunan atas rumah kena ambruk tadi, makin membesar hingga hawatir dan mengakibatkan hal yang tak di inginkan dari lokasi kejadian tersebut.
"Iya tadi saya melihat dan hanya kasihan saja. Habis takut melihat kondisi bangunan atas rumah saya rusak begitu," ujarnya.
Adanya kejadian hingga membuat kerusakan tempat tinggal, kata Alenti mengklaim tidak banyak berbuat dan berharap dari kejadian demikian. "Ya kami gak tahu menahu. Tadinya rumah bagus kembali bagus, kemudian untuk urusan lain tidak paham," ujarnya.
Yayan (35) sekaligus adik ipar Alenti mengaku terkejut dengan kejadian tempat tinggalnya ambruk. "Pasti kaget, kebetulan saya sedang bekerja di belakang dan langsung datang melihat kondisi tempat tinggal kami," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, sebuah truk molen yang mengangkut matrial adukan cor beton terguling.
Kejadian mengejutkan warga setempat berlangsung sekitar pukul 13.00 siang tadi, di Desa Linggajati, Kecamatan Cilimus, Kuningan, Jawa Barat, Kamis (27/6/2021).
Mobil truk molen itu terguling di pinggir jalan dan timpa rumah warga.
Baca juga: ANEH! Angkot Terguling di Cianjur, Sopir Ngaku Hindari Penyeberang, Saksi Mata Tak Lihat Orang Lewat
Teramati di lokasi, ambruknya bangunan rumah warga akibat mobil angkutan tersebut, kontan mencuri perhatian warga untuk menyaksikan langsung.
Pasalnya, sebelum kejadian demikian dari lokasi tadi mengeluarkan suara cukup keras.
Terlihat juga kondisi mobil berplat nopol B 9683 SIN dengan posisi miring dan hampir separo badan unit tersebut masuk serta merusakan bangunan rumah tadi, tidak hanya itu, tampak tak berhenti dari unit kendaraan besar itu mengeluarkan air serta muatan adukan coran hingga bercecer di lokasi kejadian.
"Kalau cerita awalnya gak tahu, namun pas ribut- ribut warga dan sebelumnya mendengar suara keras. Kami segera kesini dan melihat seperti begini," ungkap Ence salah seorang warga desa setempat.
Ence mengaku dalam kejadian ini membuat porak poranda bangunan rumah dan merusak tiga kamar bangunan rumah tersebut.
"Tuh bisa lihat, tembok jebol dan bagian bangunan atas ambruk. Kebetulan saat kejadian penghuni rumah sedang berada di depan," ujarnya.
Hingga berita diturunkan di lokasi kejadian masih banyak warga dan beberapa petugas desa setempat menunggu tindakan evakuasi kendaraan ambruk tadi. (*)