4 Ahli Roket Hamas yang Berhasil Tembus Iron Dome Terbunuh, Akibat Gempuran Israel ke Jalur Gaza
Jalur Gaza terus menjadi sasaran serangan Israel, hingga menewaskan puluhan warga Palestina. Dikabarkan empat ahli roket Hamas terbunuh.
Sedangkan di Israel yang dihujani 1.200 roket (sebagian besar dihancurkan Iron Dome) menjadi tujuh orang yakni Leah Yom Tov (63), Khalil Awad (52) dan putrinya Nadin (16), Soumya Santosh (30), Nella Gurevitz (80-an) tentara Israel Omer Tabib (21) dan bocah 5 tahun, Ido Avigal, terkena pecahan roket yang menembus jendela kamar perlindungan di Sderot.
Baca juga: Israel Terus Bombardir Jalur Gaza, 1600 Lebih Roket Telah Diluncurkan, Korban Tewas Jadi 83 Orang
Baca juga: Jet Tempur Israel Terus Membabi Buta Jalur Gaza, Korban Tewas Kembali Bertambah
Selain itu sekitar 100 orang Israel juga terluka.
Staf Sersan Omer Tabib (21) tewas dan tiga rekannya terluka setelah Hamas menembakkan peluru kendali anti-tank (ATGM) Kornet ke jip yang dikendarai tentara Israel ini, di Kibbutz Netiv Haasara pada Rabu pagi.
Serangan udara Israel membunuh komandan utama Hamas otak serangan roket ke Israel, dianggap dekat pada kepala sayap militer Hamas, Mohammed Deif.
Serangan roket Hamas mengejutkan Israel karena dari seribuan roket yang ditembakkan, beberapa di antaranya mengenai permukinan yang menimbulkan korban jiwa di pihak Israel.
Komandan Hamas tewas dalam serangan Rabu pagi adalah Bassem Issa, kepala Brigade Kota Gaza sejak 2017 dan kepala jaringan siber kelompok itu dan proyek peningkatan rudal Jamaa Tahla.

Menurut Shin Bet (Badan Keamanan Israel), Tahla adalah tangan kanan Deif dan tokoh utama dalam peningkatan kemampuan militer Hamas.
Gamal Zabda, kepala departemen pengembangan dan proyek roket Hamas, juga tewas.
Menurut Shin Bet, Zabda yang menyandang gelar PhD di bidang teknik mesin dengan spesialisasi di bidang aerodinamika, tokoh utama yang membuat roket Hamas berkembang signifikan.
Khazem Khatib, kepala departemen teknik di divisi produksi Hamas dan menjabat sebagai wakil kepala staf juga tewas.
Kamis dini hari, rumah Iyad Tayeb, seorang komandan batalyon Hamas, dihancurkan oleh pasukan Israel.
Israel juga menghancurkan Menara Shorouq berlantai 14.
Ini merupakan gedung bertingkat ketiga yang dihancurkan Israel di Gaza.
Youmna Al Sayed, seorang jurnalis yang melaporkan dari Kota Gaza, kepada Al Jazeera mengatakan Menara Shorouq adalah rumah bagi banyak kantor media di Jalur Gaza dan berada di daerah yang sangat padat penduduknya.
Di gedung ini juga berkantor televisi Al-Aqsa.