Persibmania
Persib Bandung Belum Pernah Kalah di Piala Menpora 2021, Begini Respon Esteban Vizcarra
Persib Bandung dihadapkan dengan tim-tim besar dalam turnamen pramusim babak semifinal Piala Menpora 2021
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman.
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Persib Bandung dihadapkan dengan tim-tim besar dalam turnamen pramusim babak semifinal Piala Menpora 2021
Persib Bandung melangkah jauh di Piala Menpora setelah lolos dari fase Grup D sebagai juara Grup, dengan catatan belum pernah kalah, hanya sekali imbang dan tiga kali menang.
Pemain depan Persib Bandung, Esteban Vizcarra mengatakan, rentetan hasil positif yang diraih timnya merupakan buah dari kerja keras dalam setiap pertandingan.
Pada babak semifinal, tantangan semakin berat karena lawan yang dihadapi PS Sleman. Tim runner up Grup C ini secara mengejutkan mampu mengalahkan Bali United, tim juara Liga 1 musim lalu.
"Kami sudah ada di semifinal, pastinya berat, lawan yang dihadapi bagus dan siapa yang siap dia akan lolos. Kami harus bekerja lebih keras, karena itu adalah pertandingan sulit," ujar Esteban Vizcarra, dikutip dari laman resmi klub, Kamis (15/4/2021).
Baca juga: Asisten Daerah Pemkab Bandung Barat dan 27 Saksi Lainnya Diperiksa Kasus Korupsi Aa Umbara Hari Ini
Baca juga: Ezra Walian dan Wander Luiz Akan Dimainkan Saat Lawan PS Sleman di Leg 2? Begini Kata Robert Alberts
Baca juga: Istri Gubernur Jabar Bagikan Kabar Buruk, Atalia Praratya Tak Bisa Cium Bau Imbas Kena Covid-19
Format pertandingan semifinal Piala Menpora 2021 ini nantinya bakal digelar dalam dua leg dengan hasil agregat.
Namun, tidak berlaku perhitungan agresivitas gol tandang seperti yang tertuang di buku panduan regulasi.
Dalam pasal 5 tentang sistem turnamen, di ayat 4 poin D, tertulis bahwa apabila dua tim yang bertanding mencetak skor akhir yang sama setelah bermain dua pertandingan, tidak berlaku gol tandang.
Jika hal itu terjadi dalam pertandingan nanti maka pertandingan semi final kedua langsung dilanjutkan dengan adu penalti.
Maka dari itu, kata Vizcarra, kedua pertandingan nanti wajib dimenangkan untuk memastikan Persib lolos ke babak final dan tetap bermain demi mematangkan tim menjelang tampil di Liga 1.
Pemain bernomor punggung 10 ini mengaku tak ingin terlalu memikirkan peta kekuatan PSS yang menjadi lawannya nanti.
Vizcarra memilih berfokus pada program timnya selama turnamen pramusim ini. Sebab, masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki agar mampu tampil maksimal di kompetisi kasta tertinggi Tanah Air.
"Seperti yang ditargetkan tim, kami akan bermain maksimal setiap pertandingan dan menikmati pertandingan tersebut," ucapnya.
Berlangsung Sengit
Laga Persib Bandung lawan PSS Sleman di leg pertama semifinal Piala Menpora di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, malam nanti, diprediksi berlangsung sengit.
Kedua tim punya "latar belakang" berbeda sejak fase grup hingga babak pereempat final. Persib Bandung selalu mencetak gol dalam setiap laga, sedangkan PSS Sleman sangat irit gol.
Sebaliknya, dari sisi pertahanan, PSS Sleman mencatatkan empat cleansheet dari lima partai, sedangkan Persib Bandung selalu kebobolan dalam empat pertandingan.
Maung Bandung termasuk tim yang sangat subur di Piala Menpora 2021. Sembilan gol bersarang di gawang lawan mulai dari Bali United, Persita Tangerang, Persiraja Banda Aceh, hingga Persebaya Surabaya.
Gawang Persita Tangerang dan Persebaya Surabaya terbanyak dijebol pemain Persib Bandung, yakni sama-sama tiga gol.
Jumlah gol Pangeran Biru tiga kali lipat dari produktivitas PSS Sleman yang jumlah laganya lebih banyak.
Baca juga: Hari Ini Persib Bandung vs PSS Sleman, Robert Alberts Pasang Target Baru dan Sebut Laga Akan Menarik
Baca juga: Bobotoh Geulis Ini Optimistis Persib Bandung Menang 3-1 atas PS Sleman

Dari lima pertandingan, PSS Sleman hanya membukukan tiga gol masing-masing ke gawang Madura United, Persik Kediri, dan Persebaya Surabaya.
Sebaliknya, dari sisi pertahanan, gawang Persib Bandung cukup rentan. Dari empat pertandingan, lima gol bersarang di gawang yang dikawal bergantian oleh I Made Wirawan, Teja Paku Alam, dan Dhika Bayangkara.
Bandingkan dengan PSS Sleman yang hanya kebobolan dua kali dari lima laga. Keduanya terjadi saat melawan Madura United.
Sisanya, pasukan Dejan Antonic cleansheet lawan Persela Lamongan, Persik Kediri, Persebaya Surabaya, dan Bali United.
Di perempat final Piala Menpora, laga PSS Sleman lawan Bali United berakhir 0-0 selama waktu normal. Super Elang Jawa menang 4-2 di babak adu penalti.
Agar bisa menjadi tim kedua yang menjebol gawang PSS Sleman di Piala Menpora, Persib Bandung mesti lebih kreatif.
Eks pemain dan asisten pelatih Persib Bandung, Asep Soemantri, mengatakan Maung Bandung harus berani menekan dan mengambil inisiatif menyerang lebih dulu.
"Harus bisa manfaatkan semua lini agar opsi serangannya ke pertahanan PSS Sleman lebih banyak sehingga peluang pun akan lebih banyak," katanya, Kamis (15/4/2021).
Sisi lapangan Persib Bandung pun harus bisa dimanfaatkan dengan baik. Jika nanti lini tengah buntu dalam membangun serangan, pergerakan dari pemain sayap bisa dimaksimalkan.
Baca juga: VIDEO-Persib Bandung vs PSS Sleman, HEAD TO HEAD Pelatih Robert: Sampai Final, Dejan: Enjoy Saja
Baca juga: Begini Reaksi Bos Persib Bandung tentang Wacana Liga 1 2021 Boleh Ada Penonton

"Ketidakhadiran Wander Luiz, Ezra Walian, dan Dedi Kusnandar, menurut saya, bukan sesuatu yang perlu dikhawatirkan. Karena para pemain lain sudah pernah dicoba di babak sebelumnya dan bermain cukup bagus," ujar Asep Soemantri.
Menurut Asep Soemantri, Persib Bandung harus mewaspadai serangan balik PSS Sleman karena serangan balik mereka cukup cepat dan efektif.
Pemain harus bisa mengantisipasinya dengan permainan rapat antarlini. Jangan sampai ada ruang kosong yang mampu dieksploitasi para pemain PSS Sleman, baik di tengah maupun sayap.
Agar penerapannya baik, komunikasi menjadi penting. Misalnya jika lini tengah naik, maka para pemain bertahan sedikit lebih maju agar tak ada ruang kosong yang bisa dimanfaatkan PSS Sleman.
"Wander Luiz dan Ezra Walian memang kemungkinan akan absen, tapi saya kira ada Frets Butuan dan Ferdinand Sinaga yang bisa tampil di posisi penyerang," ujar Asep Soemantri.
Keduanya mungkin tidak terlalu bagus dalam mengantisipasi umpan silang, tapi Persib Bandung bisa menggunakan opsi lain dalam sisi penyerangan.
Misalnya, memanfaatkan umpan terobosan di antara bek PSS Sleman yang bertubuh besar. "Cara ini menurut saya akan membuat Ferdinand Sinaga dan Frets Butuan memiliki peluang untuk menembak ke arah gawang," katanya.
Baca juga: Stadion Maguwoharjo Untungkan PSS Sleman atau Persib Bandung? Ini Kata Aaron Evans
Baca juga: Laga PS Sleman vs Persib Bandung Makin Dekat, Dejan Coba Singkirkan Romantisme dengan Persib Dulu

Jika memang mau menerapkan strategi menekan lebih dulu, ucapnya, Robert Alberts harus memasang gelandang yang lebih menyerang.
"Pilihan saya mungkin jatuh ke Beckham Putra. Beckham bisa diduetkan dengan Farshad Noor di lini tengah. Farshad ambil peran lebih bertahan sementara Beckham Putra menyerang," ujar Asep Soemantri.
Abdul Aziz juga bisa jadi opsi karena kemampuan menyerangnya cukup bagus. Tinggal pelatih saja yang menentukan siapa yang akan bermain.
Perjalanan Persib Bandung dan PSS Sleman sejak babak penyisihan Piala Menpora 2021:
Bali United 1-1 Persib
Persita 1-3 Persib
Persib 2-1 Persiraja
Persib 3-2 Persebaya
Madura 2-1 PSS
PSS 0-0 Persela
Persik 0-1 PSS
PSS 1-0 Persebaya
PSS 0-0 Bali United (4-2 adu penalti)
(tom/ferdyan adhy nugraha)