Info Kesehatan
Jarang Disadari, Makanan Pemicu Utama Tekanan Darah Tinggi Sering Kita Konsumsi, Ini Daftarnya
Berikut deretan makanan yang kita sering konsumsi ternyata pemicu utama tekanan darah tinggi.
Penulis: Mutiara Suci Erlanti | Editor: Mutiara Suci Erlanti
TRIBUNCIREBON.COM– Berikut deretan makanan yang kita sering konsumsi ternyata pemicu utama tekanan darah tinggi.
Tekanan darah tinggi atau hipertensi sering sebagai "silent killer".
Hal itu karena biasanya tidak memiliki gejala tetapi dapat berkembang selama bertahun-tahun, lalu menyebabkan serangan jantung atau stroke.
Tekanan darah merupakan pengukuran kekuatan aliran darah melalui pembuluh darah.
Baca juga: Penderita Hipertensi atau Darah Tinggi harus Hindari 9 Makanan Ini Kalau Tak Mau Tekanan Darah Naik
Dilansir Grid.ID dari Eatingwell.com, tidak sepenuhnya jelas apa yang menyebabkan tekanan darah tinggi, tetapi makanan tertentu ternyata dapat menyebabkan kondisi ini, terutama makanan tinggi natrium.
Pedoman diet merekomendasikan makan tidak lebih dari 2.300 mg natrium per hari, yaitu 1 sendok teh garam.
Tapi, American Heart Association memiliki pedoman yang lebih ketat, yang menjelaskan tidak lebih dari 1.500 mg sodium per hari.
Sebagai contoh, rata-rata orang Amerika mengonsumsi 3.440 mg natrium per hari.
Tapi jangan langsung membuang garam di dapur.
Ternyata hanya 11 persen asupan natrium di A.S. berasal dari tempat garam, loh.
Baca juga: Jarang Disadari, Makanan Pemicu Kanker Kelenjar Getah Bening Sering Kita Konsumsi, Ini Daftarnya
Karena sebagian besar berasal dari makanan olahan dan kebiasaan makan di luar, inilah yang bahaya.
Berikut deretan makanan yang menjadi favorit banyak orang, tapi ternyata berpotensi sebabkan darah tinggi.
1. Pizza
Dua potong pizza keju dapat mengandung lebih dari 1.200 mg sodium, hampir setengah dari jumlah maksimum harian yang direkomendasikan.
Menambahkan topping pizza dengan daging olahan bisa makan hampir sehari natrium dalam satu kali makan.
2. Daging olahan
Berbicara tentang daging olahan, tidak hanya dikaitkan dengan umur yang lebih pendek, tetapi juga salah satu penyebab tekanan darah dan penyakit jantung.
Hal ini karena kandungan natrium dan lemak jenuhnya.
3. Gorengan
Makanan yang digoreng adalah berita buruk untuk tekanan darah.
Ini biasanya penuh dengan lemak jenuh dan juga sering mengandung natrium.
Pilihlah yang direbus, dipanggang, atau dipanggang (menggunakan penggorengan udara) untuk mengurangi risiko hipertensi.
4. Frozen food
Makanan beku alis frozen food adalah penyebab peningkatan tekanan darah.
Periksa label nutrisi untuk nilai harian natrium kurang dari 20% untuk makanan.
Jika ingin menyimpan di lemari es, belilah buah dan sayuran beku tanpa kandungan natrium, serta makanan beku berbahan tunggal lainnya.
5. Camilan asin
Pikirkan keripik, kacang, dan popcorn sebelum menelannya.
Untuk tekanan darah yang sehat, pilihlah versi tanpa garam atau natrium rendah.
6. Alkohol
Meskipun alkohol tidak mengandung natrium tinggi, minum terlalu banyak alkohol dari waktu ke waktu dikaitkan dengan tekanan darah tinggi.
Selain makanan di atas, biji-bijian kemasan yang diasinkan, makanan cepat saji, sup kalengan, hingga acar juga dikaitkan sebagai penyebab darah tinggi.
Selain itu, eski tidak ada makanan yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi secara cepat, beberapa jenis makanan ini dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi perlahan-lahan dilansir dari Alodokter.com:
Susu rendah lemak dan yoghurt
Susu rendah lemak yang kaya kalsium dan rendah lemak, merupakan perpaduan zat yang ampuh untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi.
Yoghurt juga bisa Anda gunakan sebagai pengganti, jika tidak menyukai susu.
Buah bit
Buah yang satu ini bersifat membantu menurunkan tekanan darah karena mengandung nitrat.
Bahkan penelitian telah membuktikan bahwa jus bit menurunkan tekanan darah hanya dalam waktu sehari semalam.
Oatmeal
Gandum adalah salah satu makanan yang dapat menurunkan tekanan darah. Sebab, makanan ini mengandung rendah lemak, tinggi serat, dan rendah natrium (garam).
Pisang
Salah satu manfaat pisang yaitu kaya akan potasium yang baik untuk membuat tekanan darah tetap stabil.
Anda dapat mengonsumsi pisang begitu saja atau dicampurkan ke dalam oatmeal sebagai menu sarapan.
Ikan
Pilihlah ikan yang mengandung asam lemak omega 3, seperti ikan salmon. Asam lemak omega 3 inilah yang membantu menurunkan tekanan darah.
Minyak zaitun
Kandungan polifenol yang terdapat pada minyak zaitun bersifat membantu mengurangi tekanan darah.
Hindari makanan hipertensi dan terapkan pola makan sehat untuk menjaga tekanan darah stabil.
Selain itu, lakukan pengukuran tekanan darah secara teratur.
Jika perlu, coba untuk menggunakan alat pengukur tekanan darah yang dapat dilakukan di rumah.
Konsultasi hal tersebut pada sesi kunjungan rutin ke dokter jika ada perubahan pada tekanan darah Anda. (Tribuncirebon.com/Mutiara Erlanti)