PSK yang Hamil Tua di Tasik Curhat, Ditinggal Suami, Ngaku Terpaksa 'Jualan', Supaya Dapur Ngebul

Terjaring razia tengah mangkal, Tl (21), PSK yang tengah hamil tua sekitar tujuh bulan, mengaku terpaksa jual diri karena terdesak kebutuhan hidup.

Editor: Fauzie Pradita Abbas
Istimewa
Tl (kanan), PSK yang tengah hamil tujuh bulan diperiksa petugas Satpol PP Kota Tasikmalaya, Minggu (28/2) tengah malam. 

Tim Maung Galunggung turun tangan Petugas pun awalnya merazia hotel tersebut karena banyak laporan dari masyarakat tempat itu kerap dijadikan berkumpulnya para PSK tiap malamnya.

Masyarakat sekitar lokasi tersebut mengaku telah resah dan terganggu dengan kegiatan mereka.

"Kami tim Maung Galunggung khusus dibentuk untuk menjaga keamanan, kenyamanan masyarakat terutama dari berbagai jenis gangguan penyakit masyarakat," ujarnya.

Pengakuan PSK

PSK yang tengah hamil tua itu mengaku masih turun ke jalan karena terdesak kebutuhan.

Sehingga dirinya terpaksa masih menjajakan diri meski sedang hamil.

Ia juga mengaku ada saja pria hidung belang yang menggunakan jasanya walau sedang hamil.

"Terdesak kebutuhan sehari-hari, Pak," kata perempuan tersebut saat ditanyai petugas, di Mapolresta Tasikmalaya.

Selain terdesak kebutuhan, ia sengaja masih menjajakan diri karena ternyata masih ada peminatnya walau ia sedang hamil tua.

Menurut dia, para pria hidung belang masih memakai jasanya karena sensasinya berbeda.

Sebab, tenyata ada saja pria hidung belang yang senang bermain dengan wanita yang sedang hamil.

Baca juga: Maria Ozawa atau Miyabi Suka Indonesia, tapi Ngaku Heran kok Selalu Banyak yang Demo Kalo Dia Datang

Baca juga: Janda Muda Asal Subang Tewas di Bali, Sempat Berhubungan Badan dengan Pelaku, Keluarga Murka

PSK tiongkok bertarif Rp 5 juta diamankan petugas Direktorat Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
PSK tiongkok bertarif Rp 5 juta diamankan petugas Direktorat Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). (Tribunnews.com)

Sehingga hal itu pun tidak ia sia-siakan untuk mendapat pundi rupiah.

Apalagi kegiatannya itu juga didukung oleh sang suami.

"Entah kenapa masih ada yang yang pakai. Mungkin beda aja kali," kata PSK hamil tersebut tanpa sungkan.

Awalnya ia tak mengaku sebagai PSK.

Namun setelah didesak akhirnya mengaku.

Ia memasang tarif sama seperti teman-temannya sekitar Rp 250 ribu.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved