Kesehatan
Ciplukan Ampuh Turunkan Tekanan Darah Tinggi, Mulai dari Buah, Batang hingga Akarnya
Salah satunya ciplukan, air rebusan ciplukan efektif menurunkan tekanan darah tinggi.
Ciplukan, tanaman yang tenar di dunia pengobatan herbal.
Tidak heran, seluruh bagian tanaman ciplukan bermanfaat untuk mengobati sejumlah penyakit.
Untuk Anda yang belum familiar, ciplukan merupakan tanaman liar yang banyak tumbuh di pinggiran sawah, sungai, dan lahan kosong.
Ciplukan memiliki buah berwarna hijau saat muda dan berubah menjadi kuning saat matang.
Buah ciplukan berbentuk bulat bersembunyi di dalam kelopak.
Mengutip dari buku berjudul Ragam & Khasiat Tanaman Obat, karya Hieronymus Budi Santosa, ciplukan mengandung banyak zat aktif yang baik untuk kesehatan.
Buah ciplukan mengandung vitamin C, asam sitrun, fisalin, tanin, zat gula, kriptoxantin, asam malat, dan alkoloid.
Akar dan batang ciplukan mengandung saponin dan flavonoid.
Daun ciplukan mengandung polifenol dan asam klorogenat.
Dan, biji ciplukan mengandung elaidic acid.
Saponin dan Flavonoid yang terkandung dalam akar dan batang ciplukan inilah yang bermanfaat sebagai obat darah tinggi.
Cara mengolah akar dan batang ciplukan sebagai obat darah tinggi cukup mudah, berikut panduan bahan dan caranya.
Bahan
- Akar dan batang (herba kering) ciplukan 5 gram
- Air 110 ml
Anda cuci akar dan batang ciplukan sampai bersih. Setelah itu, Anda rebus akar dan batang ciplukan sekitar 10 menit - 15 menit.
Lalu, Anda saring dan dinginkan air rebusan akar dan batang ciplukan tersebut.
Anda minum 100 ml air rebusan akar dan batang ciplukan sebanyak dua kali sehari.
Anda sebaiknya minum air rebusan ciplukan secara rutin agar tekanan darah tinggi segera turun.