Retakan Tanah di Ruas Tol Cipali KM 122 Hingga Membuat Jalan Ambles, Ini Kata ASTRA Tol Cipali

amblesnya jalan diakibatkan oleh kondisi curah hujan yang tinggi dan terus menerus yang terjadi di wilayah Jawa Barat

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Machmud Mubarok
Istimewa
Tol Cipali Km 122.400 Ambles. 

Penanganan itu pun baru dilakukan masing-masing setengah kilometer baik di hulu maupun hilir sungai.

Hal ini lah yang menjadi penyebab, ruas Jalan Tol Cipali di wilayah Kabupaten Indramayu terus tergenang banjir.

"Nanti BPBD yang mengkoordinir bersama BBWS, dan pengelola Tol," ucapnya.

Saat ini, banjir yang menggenangi ruas Jalan Tol Cipali sudah surut sekitar pukul 16.00 WIB.

"Sekarang sudah surut, air sudah masuk ke sungai semua, tadi surut jam 4 sore," ujar dia.

Letkol MI Dipecat Setelah Selingkuh dengan Istri Bawahannya Sendiri yang Berstatus PNS

Agar Pasangan Tidak Berpura-pura Sudah Puas, Ini Tanda-tanda Orgasme pada Wanita, Anda Harus Tahu!

Banjir yang merendam ruas Jalan Tol Cipali KM 136, Minggu (7/2/2021).
Banjir yang merendam ruas Jalan Tol Cipali KM 136, Minggu (7/2/2021). (Istimewa)

Intensitas curah hujan yang tinggi membuat sejumlah wilayah di bagian barat Kabupaten Indramayu terendam banjir.

Seperti di Kecamatan Haurgeulis. Berdasarkan informasi yang diterima Tribuncirebon.com, banjir sedikitnya merendam tiga desa sekaligus.

Meliputi Desa Mekarjati, Desa Sukajati dan Desa Kertanegara.

Salah seorang warga Desa Sukajati, Kusnadi (38) mengatakan, banjir sudah menggenangi pemukiman setempat sejak pagi hari tadi.

Ruas Tol Cipali KM 136 Terendam Banjir, Air Datang Kiriman dari Hulu Indramayu

Kondisi Pemecah Ombak di Pesisir Indramayu Mengkhawatirkan Setelah Diterjang Banjir Rob Tiap Hari

Tingginya air pun bervariatif mulai 50-80 centimeter.

"Banjir sejak pukul 07.00 atau pukul 08.00 WIB tadi pagi, beberapa rumah tergenang banjir," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di lokasi banjir, Minggu (7/2/2021).

Kondisi yang sama juga terjadi di Desa Cikawung, Kecamatan Terisi.

Salah seorang warga setempat, Hendri (39) mengatakan, banjir tersebut dikarenakan meluapnya sungai yang melintasi Desa Cikawung.

"Soalnya setiap hari hujan terus, jadi sungai juga meluap," ujarnya.

Hendri mengatakan, akibat banjir tersebut turut membuat Ruas Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) terendam genangan air, baik dari arah Jakarta maupun Cirebon.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved