Kasus Pembunuhan di Garut

Kasus Pembunuhan di Garut, Kok, Dani Tega Tusuk Weni Tania Pakai Bambu? Seperti Ini Pengakuan Dani

Weni Tania perempuan 21 tahun yang hidup sebatang kara itu ditemukan tewas mengenaskan di Sungai Cimalaka.

Editor: Fauzie Pradita Abbas
Tribunjabar.id/Kontributor Garut, Sidqi Al Ghifari
Kapolres Garut menunjukkan barang bukti dan pelaku membunuh Weni Tania gadis yang mayatnya ditemukan tertusuk bambu, di Mapolres Garut, Senin (8/2/2021). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Garut, Sidqi Al Ghifari

TRIBUNCIREBON.COM, GARUT - Weni Tania perempuan 21 tahun yang hidup sebatang kara itu ditemukan tewas mengenaskan di Sungai Cimalaka.

Weni Tania ditemukan tewas mengenaskan dengan bambu menancap di tubuhnya.

Adapun pembunuh Weni Tania ditangkap polisi dan kini ditahan.

Polisi memperlihatkan barang bukti bambu tersebut yang dipakai pelaku, terlihat sudah berwarna hitam, berjamur dengan sisa-sisa darah.

Panjangnya 60 centimeter dengan diameter sekira 5 centimeter , bambu tersebut ditemukan pelaku dari kebun milik warga.

Korban dihabisi nyawanya di bantaran Sungai Cimalaka, pantaun Tribunjabar.id lokasi pembunuhan tersebut berada di dinding sungai dengan tinggi sekira 10 meter.

Video penemuan Weni sempat viral dan tersebar di media sosial, masyarakat geram saat mengetahui sadisnya pelaku menghabisi korban.

Selain bambu polisi mengamankan sejumlah barang bukti lain, diantaranya pakaian korban, tas korban, beserta perlengkapan lain seperti Kosmetik, tumbler, minyak wangi, botol minuman bersoda, kacamata dan tanda pengenal.

Pelaku  bernama Dani Hamdani (22) warga Desa Cipicung Kecamatan Banyuresmi, Garut.

Dani mengaku membunuh Weni karena terbakar cemburu.

Lalu darimana Dani mendapatkan bambu untuk menusuk Weni?

"Bambunya udah ada di kebun," kata Dani, Senin (8/2/2021).

Detik-detik Weni Tania Tewas di Tangan Dani, Ternyata Bukan Karena Ditusuk Bambu

Motif pelaku melakukan pembunuhan tersebut adalah karena cemburu. 

'Motif pelaku ini adalah cemburu karena korban melakukan chatting dengan laki-laki lain melalui media sosial," kata Kapolres Garut AKBP Adi Benny Cahyono.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved