Habiskan Biaya Rp 122 M, Ternyata Pemeliharaan Masjid Islamic Center Indramayu Andalkan Kotak Amal
Padahal seperti diketahui, masjid megah ini dibangun dengan anggaran senilai Rp 122 miliar.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Machmud Mubarok
Dalam hal ini, pihaknya juga mendukung untuk dilakukan investigasi soal bangunan masjid megah tersebut.
"Makanya kemarin saya mengatakan kepada Pak Asda selaku Plt kepala Dinas PUPR Indramayu, hari ini saya minta evaluasi menyeluruh," ujarnya.
Plafon di ruang utama Masjid Islamic Center Indramayu Syekh Abdul Manan Roboh, Minggu (24/1/2021).
//
Robohnya plafon itu berada di syaf depan sebelah kanan ruang utama salat.
Menurut Wakil Sekretaris DKM Islamic Center Indramayu, Ahmad Sadali mengatakan, kejadian tersebut terjadi seusai salat zuhur atau saat para jamaah tengah wirid sekitar pukul 12.15 WIB.
"Masih ada jamaah di dalam masjid, tapi alhamdulillah gak ada korban jiwa," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.
Ahmad Sadali mengatakan, saat berzikir itu awalnya terdengar suara kretak-kretak.
Para jamaah yang berada di lokasi reruntuhan pun berangsur mundur karena khawatir.
Sejurus kemudian, plafon atap masjid itu langsung roboh secara tiba-tiba.
Pantauan Tribuncirebon.com, reruntuhan plafon tersebut masih berserakan di lantai masjid.
Sebagian masih menggelantung di langit-langit masjid.
Petugas pun sampai saat ini masih berusaha membersihkan material yang menggantung.
Untuk sementara, kepada para jamaah masjid untuk tidak mendekati lokasi ruang utama salat untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan.
"Sementara disterilkan dulu areal masjidnya, karena kalau tidak khawatir terjadi roboh lanjutan," ujar dia.