Kecelakaan di Tol Cipularang
Kecelakaan Pertama Tahun 2021 di Jalan Tol Cipularang, Ban Mobil Pecah dan Tabrakan Beruntun
awal mula kendaraan ketiganya datang dari arah Bandung menuju Jakarta. Lalu, setibanya di KM 92 B, terdapat kendaraan yang tergelincir, sehingga terja
TRIBUNCIREBON.COM, PURWAKARTA - Kecelakaan lalu lintas terjadi di awal tahun 2021 tepatnya di ruas Tol Cipularang KM 82.800 B, pukul 17.22 WIB, Jumat (1/1/2021).
Kecelakaan ini melibatkan kendaraan minibus bernomor polisi B 2926 BFU yang dikemudikan Hartono Gouw (59) warga Tangerang.
Kepala Induk PJR Cipularang, AKP Stanlly Soselisa mengatakan kecelakaan ini mengakibatkan sebanyak empat orang alami luka-luka.
Baca juga: KABAR GEMBIRA, Subsidi Gaji atau BLT Karyawan Swasta yang Bermasalah Dilanjutkan, Ini Jadwal Cairnya
Baca juga: FPI Dibubarkan, Tanggapan Ridwan Kamil Sebut Indonesia Butuh Kedamaian dan Fokus Tangani Pandemi
Baca juga: Berangkat Ngaji Tantri Menghilang sampai 8 Bulan Ini, Sang Ibu Terus Menangis dan Jatuh Sakit
"Kecelakaan disebabkan karena kurangnya antisipasi. Kendaraan ini datang dari arah Bandung menuju Jakarta. Lalu, tiba di lokasi kejadian menurut pengakuan pengemudi cuaca hujan dan kendaraan berjalan di lajur 2. Kemudian, roda belakang bagian kanan pecah dan akhirnya menabrak guardrail ( pagar pengaman jalan)," ujarnya.
Kendaraan, lanjut dia, berbalik menabrak median dalam di lajur dengan posisi akhir berdiri di lajur 2 hadap selatan.
"Petugas langsung datang ke lokasi dan mengevakuasi kendaraan ke pool derek Jatiluhur," ujarnya.
Kecelakaan Beruntun
Baca juga: Awal Tahun 2021 Saatnya Berburu Mobil Bekas Murah, Mobil BMW Dihargai Rp 50 Jutaan
Baca juga: Meski Ditutup, Sampah Tetap Berserakan di Jalan Menuju Tempat Wisata Paralayang Majalengka, Kok Bisa
Baca juga: Pemuda Asal Garut Ini Cuma Bisa Berbaring, Awalnya Sariawan Biasa Ternyata Derita Penyakit Ini
Jelang akhir tahun 2020, terjadi kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas Tol Cipularang KM 93.300 A pukul 11.50 WIB, Selasa (29/12/2020) yang melibatkan kendaraan truk bernomor polisi BE 8661 BY yang dikendarai Suhadi (61).
Kepala Induk PJR Tol Cipularang, AKP Stanlly Soselisa mengatakan kecelakaan ini diakibatkan karena beban muatan yang berlebih sehingga truk tak kuat saat menanjak, serta selang rem anginnya pecah.
"Kendaraan datang dari arah Jakarta menuju Bandung berjalan di lajur 1. Tiba di lokasi, pengemudi menyebut kendaraan tak kuat menanjak dan dugaan selang rem angin pecah jadi tak mampu mengerem yang kemudian kendaraan mundur dan menabrak pembatas," ujarnya.
Tak hanya itu, kecelakaan pun terjadi melibatkan dua kendaraan di KM 90 yang mengakibatkan satu orang kernet truk terpental dan tewas.
Menurut Kanit 3 PJR Tol Cipularang, Ipda Iwan Setiawan, kecelakaan terjadi saat kedua kendaraan datang dari arah Bandung menuju Jakarta. Minibus bernomor polisi B 1155 RH menyalip dari bahu jalan dan memotong arus truk bernomor polisi D 8049 AH dengan cepat lantaran diduga hilang kendali, hingga minibus terguling.
"Kendaraan Pajero menyalip dari bahu jalan langsung memotong arus hingga terguling, datang dari belakang kendaraan truk, sopir truk kaget banting stir ke kiri dan menabrak pembatas jalan lalu terguling," ujarnya.
Kencangnya bantingan sopir truk, lanjut dia, membuat kernet truk terpental keluar mobil yang ditumpanginya. Korban diduga jatuh mengenai pembatas jalan hingga tewas di lokasi kejadian.
"Korban ada tiga, satu kernet truk yang terpental keluar meninggal dunia, dua orang lainnya luka, yakni sopir truk dan sopir minibus," katanya. (Tribun Jabar/Muhamad Nandri Prilatama)