Seorang Pria Jadi Buruan Polisi Gara-gara Membuat 23 Anak dalam Setahun, Ngaku Cuma Hobi

Sebuah peristiwa aneh terjadi di mana ada seorang pria asal Vietnam diselidiki oleh petugas setempat gara-gara sperma.

Google.com
Ilustrasi 

Ia harus pantang dari aktivitas seksual, olahraga setiap hari dan suplemen berbagai vitamin untuk memastikan sperma yang sehat.

Phan menegaskan bahwa dia adalah orang Vietnam pertama yang menyumbangkan sperma di Australia dan dia dicari oleh banyak orang berkat etnisitas dan tingkat keberhasilannya.

Diketahui, selain mendaftar untuk berdonasi di klinik,  Phan juga melakukan donasi secara tidak resmi melalui grup online bernama Sperm Donation di Australia.

Baca juga: INI Bocoran Harga dan Tanggal Rilis iPhone 12 Series di Indonesia, Lengkap Spesifikasi Lengkapnya

Louise Johnson, seorang pejabat VARTA, berkata bahwa mereka sedang menyelidiki dan harus memastikan bahwa tidak ada lagi anak yang lahir dari sperma Phan.

Oleh karena itu, seorang pasien yang berusia hampir 40 tahun tidak dapat menggunakan telur yang dibuahi oleh Phan dan menderita depresi berat.

Menurut Johnson, begitu klinik perawatan mengetahui bahwa donor telah menciptakan lebih dari 10 keluarga, mereka tidak dapat terus menggunakan sperma orang tersebut.

Ia mengatakan sedih dan naif ketika Phan terus mendonorkan spermanya ke banyak orang meski sudah melebihi batas dan menekankan pentingnya keikhlasan pendonor saat berdonasi di klinik.

Pembatasan 10 keluarga ditetapkan untuk mencegah bayi yang lahir dari layanan ini memiliki lebih dari satu saudara kandung yang tinggal di komunitas yang sama. 

Menurut laporan itu, setidaknya dalam setahun Phan memiliki 23 anak di Australia, namun jumlahnya kemungkinan bisa lebih banyak. (Intisari)

Sumber: Intisari
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved