Area Parkir Luas & Udara Alam Masih Sejuk, Wisata Perairan Talaga Cicerem Tak Pernah Sepi Pengunjung

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN  - Selain Waduk Darma di wilayah Kuningan selatan, wisata perairan Talaga Cicerem, yang terletak di Desa Kaduela, Kecamatan Pasawahan di kawasan Kuningan utara juga  tak pernah sepi dari pelancong lokal atau regional.

"Iya selain area parkir luas, kawasan wisata di sini itu udaranya masih sejuk, bisa bikin mata kantuk gitu, hehe.. " ungkap Wulan (35) salah seorang wisatawan saat ditemui di Talaga Cicerem tadi, Jum'at (20/11/2020).

Wulan mengaku tak bosan melakukan  perjalanan wisata ke daerah Kuningan utara ini. "Sebab selain dekat dari Cirebon, tempatnya memang bikin nyaman dan banyak spot foto yang bagus," katanya. 

Baca juga: CEK Rekening BRI BTN Mandiri dan BNI, BLT Gaji Rp 1,2 Juta Termin II November Sudah Cair

Baca juga: Pangdam Jaya Mayjen Dudung Janji Sikat Semua Baliho Bergambar Habib Rizieq: Jangan Seenaknya ya

Baca juga: Kadinkes Kabupaten Cirebon Menduga 8 Guru Terpapar Covid-19 Karena Hal Ini

Baca juga: FPI: Habib Rizieq Bakal Ceramah di Cianjur, Nanti Beliau Akan Disambut Anggota FPI & Para Pendukung

Sehingga, kata dia, wajar ketika wisata Talaga Cicerem ini sangat populer di sejumlah akun sosial media.

"Awalnya memang penasaran lihat banyak postingan Talaga Cicerem dan setelah memaksakan datang ke sini, hingga saat ini sudah enam kali datang dan menghabiskan waktu liburan kaya gini," ujarnya. 

Menurut Wulan, kawasan lokasi wisata perairan di sini, memiliki daya tarik tersendiri. Terlebih saat melihat rimbunnya pepohonan yang masih alami serta keindahan danau dengan air berwarna biru yang menjadi ciri khas dari tempat ini.

"Iya, kejernihan air yang ada di Talaga Biru Cicerem ini juga membuat siapapun bisa melihat jelas ikan-ikan yang ada di dalam danau. Saking jernihnya, banyak yang menyebut air di Talaga Biru Cicerem ini sebening kaca, coba saja lihat langsung," katanya.

Selain alamnya, di Talaga Cicerem juga terdapat satu ikon yang menjadi magnet bagi wisatawan untuk datang berkunjung. "Setiap ke sini, saya berfoto di ayunan  tergantung  di pohon tepat di atas danau," katanya. 

Meski harus bayar Rp 2 ribu untuk spot foto love dan Rp 20 ribu untuk spot foto ayunan selama lima menit.

"Tapi saya puas, rasa gimana kalau ke sini gak di foto di sana tuh," ujarnya. 

Sebagai informasi, Talaga Biru Cicerem dikelola secara mandiri oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Kaduela. Oleh sebab itu, semua orang yang bekerja hingga berjualan di lokasi merupakan warga asli Desa Kaduela. 

Iim Ibrahim (43), Direktur BUMDes Kaduela mengatakan, Wisata Talaga Biru Cicerem sudah dirintis sejak 10 tahun lalu.

"Namun baru satu tahun terakhir ini Talaga Biru Cicerem mulai banyak dikenal wisatawan dari berbagai daerah bahkan hingga mancanegara," katanya. 

 "Kalau pengunjung kebanyakan wilayah Majalengka, Kuningan, Indramayu, Cirebon bahkan banyak dari Surabaya, Bandung, Ciamis, Tasik, ada juga dari luar negeri tapi baru beberapa," kata Iim.