Seekor Babi di Majalengka Dipukuli Warga hingga Mati, Sempat Bikin Resah dan Ganggu Warga di Kebun
Seekor babi di Kabupaten Majalengka digebukin warga hingga mati lantaran bikin resah masyarakat sekitar.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mutiara Suci Erlanti
"Ya awalnya mengganggu warga yang sedang di kebun. Terus sontak para warga berteriak. Nah warga lainnya otomatis mengepung itu hewan," ujar pemilik akun dengan nama lengkap Firman Nurjaman (21) ini, Kamis (5/11/2020).
Setelah para warga mengejar hendak menangkapnya, lanjut dia, babi tersebut lari ke arah pemukiman warga.
Para warga pun akhirnya melenyapkan hewan tersebut di salah satu pekarangan rumah warga.
"Kayanya mah dari hutan," ucapnya.
Sementara setelah Babinya mati, Firman menambahkan, hewan tersebut diamankan oleh kepolisian sektor Palasah Polres Majalengka untuk ditindaklanjuti lebih lanjut.
Babi Hutan Menangis
Seekor celeng atau babi hutan di Musirawas Utara mengikuti langkah warga pulang ke rumah.
Babi itu bahkan meneteskan air mata seolah menangis saat diusir.
Celeng tersebut juga tiba-tiba menjadi jinak dan tak mau pergi dari rumah orang yang menemukannya di hutan.
"Tidak mau pergi dia, jinak, padahal babi hutan," kata Reno, warga yang diikuti babi tunggal itu saat dibincangi Tribunsumsel.com, Jumat (28/8/2020).
Reno menceritakan, awalnya ia mengambil air di sebuah mata air dalam hutan yang berada tak jauh dari rumahnya.
Saat Reno pulang, babi itu tiba-tiba muncul dan mengikuti langkah Reno sampai tiba di rumahnya.
Babi itu sempat diusirnya dan diantar ke dalam hutan lagi, namun tetap saja mengikuti Reno ke rumah.
Bahkan celeng tersebut sempat menangis saat diusir dan ditinggal ke dalam rumah.
"Aneh tapi nyata, sudah saya usir balik lagi ikut saya dia, anehnya itu karena ini babi hutan."