Kasus Positif Covid-19 di Kabupaten Kuningan Bertambah 6, Kini Total Sebanyak 86 Kasus

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM,KUNINGAN - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan Susi Lusianti menjelaskan dari enam orang yang terkonfirmasi positif, empat di antaranya merupakan kontak erat dari klaster RSUD 45.

"Hari ini ada penambahan 6 kasus baru. 4 diantaranya merupakan hasil tracing kontak erat klaster RSUD 45," kata Susi saat dihubungi via ponselnya, Kamis (20/8/2020)

Empat orang semuanya tanpa gejala klinis dan menjalani isolasi mandiri dirumah masing-masing.

• Mantan Pacar Ancam Sebar Video Mesum, Wanita Ini Jadi Korban Pemerasan, Duit Jutaan Rupiah Raib

"Sedangkan dua orang lainnya, merupakan pasien RSUD 45 Kuningan yang menjalani swab dengan hasil positif," katanya.

Muncul penambahan kasus warga terpapar positif Covid -19 di Kuningan, mendapat tanggapan Bupati Acep Purnama saat ditemui di Rumah Makan Saung Ema, Jalan Ahmad Yani, Kuningan.

"Muncul pasien positif Covid-19, ini bisa dari klaster RSUD dan klaster pendidikan," Acep.

Acep mengatakan, belum lama diketahui bahwa ada tenaga pendidikan di Kabupaten Kuningan positif Covid-19.

"Usai mengikuti swab test yang dilakukan tim medis Covid-19. Ya bisa aja, namun validasinya nanti menyusul akan dilakukan rapat Tim Gugus Tugas Covid terlebih dahulu," katanya.

Jika benar muncul klaster pendidikan, kata Acep, ini akan menjadi kajian serius penyelenggara pemerintah.

Hal itu menyusul dengan sektor pendidikan, yang hingga sekarang belum menggelar serentak KBM (Kegiatan Belajar Mengajar, red) tatap muka.

• KISAH Pria Muda Ceraikan Istri, Tak Kuat Ladeni Istri yang Minta Berhubungan Badan 9 Kali Sehari

"Nanti kami lakukan rapat dan persiapan regulasi untuk kebutuhan pelaksanaan KBM tatap muka," katanya.

Sementara Tim Crisis Center Percepatan Penangan Covid -19, Kamis 20 Agustus 2020 mengeluarkan Data Covid-19 Kabupaten Kuningan sebagai berikut.

Dalam Broadcast di WAG (Whatsapps Group) Media Center Corona, Agus Mauludin, juru bicara itu menyebutkan bahwa kasus suspek total sebanyak 2022 orang dan untuk Discarded ada sebanyak 1973 orang serta masih dalam masa karantina ada sebanyak 49 orang.

"Sementara untuk jumlah total Rapid Positif hingga saat ini sebanyak 113 orang dan masih karantina ada sebanyak 30 orang dan jumlah sembuh rapid positif ada sebanyak 75 orang, dengan jumlah meninggal rapid positif ada 8 orang," ungkapnya.

• Mau Berwisata ke Sumedang? Jangan Lewatkan Keindahan Memukau Waduk Jatigede dari Puncak Permata