Gubernur Jabar Ridwan Kamil Beri Nama Sapi Kurban Berbobot 1 Ton dan Berotot Itu Ade Rai

Kang Emil mengapresiasi warga karena tetap disiplin menegakkan protokol kesehatan COVID-19. Alhasil Jabar menjadi provinsi dengan zona risiko rendah C

Editor: Machmud Mubarok
Istimewa
Gubernur Jabar Ridwan Kamil menunjukkan sapi berbobot 1 ton yang disumbangkan untuk warga Desa Sukabudi Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi, Jumat (31/7/2020). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Syarif Abdussalam

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melaksanakan salat sunat Idul Adha 1441 H di Masjid Jamie Al-Wathoniyah, Desa Sukabudi Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi, Jumat (31/7).

Salat sunat Idul Adha berlangsung khidmat dengan menerapkan protokol kesehatan pakai masker, jaga jarak, cuci tangan pakai sabun.

Kang Emil, sapaan akrab Gubernur, menitipkan hewan kurban berupa satu ekor sapi seberat hampir 1 ton yang diberi nama ‘Ade Rai'. Disebut demikian karena sapi tersebut memiliki otot menonjol seperti binaragawan legendaris Ade Rai.

Kang Emil mengapresiasi warga karena tetap disiplin menegakkan protokol kesehatan COVID-19. Alhasil Jabar menjadi provinsi dengan zona risiko rendah COVID-19 terbanyak di Indonesia.

"Apresiasi dari Pak Doni Monardo (Kepala BNPB), Jawa Barat adalah provinsi terbanyak zona risiko rendahnya, capai 88 persen. Tapi kuncinya adalah titip kedisiplinan masyarakat Kabupaten Bekasi, jaga jarak, cuci tangan dan pakai masker," tutur Kang Emil.

INI Jadwal Pencairan Gaji ke-13 dan Uang Pensiunan PNS 2020, Ada 6 Tunjangan Lagi Selain Gaji Pokok

Resep Sate Maranggi Kambing dan Sapi Khas Purwakarta dan Cianjur, Pasti Bikin Ngiler

Resep Membuat Tongseng Kambing dan Sapi, Lengkap Tips Agar Daging Empuk dan Mudah Masak

Termasuk kepada warga Kecamatan Sukawangi Kabupaten Bekasi yang tergolong kategori zona hijau dengan jumlah nol kasus terkonfirmasi positif COVID-19.

Kang Emil mengingatkan warga jangan terlena dengan status daerah itu. Karena jika kedisiplinan kendur maka bukan tidak mungkin muncul penularan.

Kang Emil juga berpesan kepada Pemkab Bekasi agar menjaga batas alih fungsi lahan persawahan pada pembukaan kembali ekonomi di masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

"Jaga tanah persawahan, jangan semuanya jadi industri. Pak Bupati sudah komitmen tadi, insya Allah supaya seimbang," katanya.

Sementara itu, Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja mengajak masyarakat yang masih mampu secara ekonomi untuk berbagi daging kurban di momen Idul Adha ini.

Menurutnya, Idul Adha di tengah pandemi COVID-19 merupakan momentum kerelaan hati dan berbagi kebahagiaan.

"Saya atas nama pemerintah Kabupaten Bekasi mengimbau kepada warga yang mampu dan ada niat memberikan bantuan hewan kurban, hendaknya momentum Idul Adha ini dimanfaatkan sebaik-baiknya dengan menyalurkan kepada yang berhak menerimanya," ujar Eka. (Sam)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved