Ada 10 Orang yang Kontak Erat dengan Dua Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon mencatat adanya sejumlah orang kontak erat dengan dua pasien yang baru dinyatakan positif terpapar virus corona.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana, mengatakan, hingga kini ada 10 orang yang kontak erat dengan dua pasien tersebut.

Menurut dia, jumlah tersebut berdasarkan hasil tracing dan tracking contact yang dilakukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon.

• Pasien ke-16 yang Dinyatakan Positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon Jalani Isolasi Mandiri di Rumah

• Berawal dari Hasil Rapid Test Reaktif Pasien ke-16 di Kabupaten Cirebon Dinyatakan Positif Covid-19

"Kontak erat dua pasien itu masing-masing lima orang, sehingga totalnya ada 10 orang," kata Nanang Ruhyana saat ditemui di Dinkes Kabupaten Cirebon, Jalan Sunan Muria, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Rabu (10/6/2020).

Ia mengatakan, 10 orang tersebut juga telah diminta menjalani karantina mandiri di rumahnya masing-masing.

jika 10 orang itu mengalami gejala selama masa karantina mandiri maka statusnya bisa menjadi orang dalam pemantauan (ODP) maupun pasien dalam pengawasan (PDP).

Namun, menurut dia, hal tersebut bergantung pada kondisi klinis yang dialami 10 orang tersebut.

Pihaknya memastikan 10 orang itu telah diedukasi mengenai langkah-langkah yang harus dilakukan selama menjalani masa karantina mandiri sesuai protokol dari Kemenkes RI dan WHO.

Di antaranya, selalu mengenakan masker, tempat makan dan minum terpisah, kamar tempat tidur terpisah, istirahat yang cukup, rutin mencuci tangan menggunakan sabun antiseptik dan air mengalir, serta menghindari kontak dengan orang lain.

• Remaja 13 Tahun Jadi Korban Tindak Asusila Sang Paman, Diajak ke Hotel Diiming-iming Ponsel Baru

• BREAKING NEWS Empat Maling di Rumah Mewah Bos Aneka Sandang Kuningan Diringkus Polisi

"Mudah-mudahan kondisi mereka stabil hingga selesai menjalani masa karantina mandirinya," ujar Nanang Ruhyana.

Diberitakan sebelumnya, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon bertambah dua orang.

Dua pasien itu berjenis kelamin perempuan dan masing-masing berusia 46 tahun serta 41 tahun.

Karenanya, hingga kini jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon mencapai enam orang.

Jalani Isolasi Mandiri di Rumah

Pasien terkonfirmasi positif di Kabupaten Cirebon bertambah dua orang.

Kedua pasien tersebut merupakan kasus ke-15 dan ke-16 di Kabupaten Cirebon.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana, mengatakan, pasien ke-16 merupakan kategori orang tanpa gejala (OTG).

Pasalnya, pasien tersebut tidak mengalami gejala klinis apapun seperti batuk, demam, maupun sesak nafas.

"Pasien 16 ini menjalani isolasi mandiri di rumahnya, tidak dirawat di rumah sakit," ujar Nanang Ruhyana saat ditemui di Dinkes Kabupaten Cirebon, Jalan Sunan Muria, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Rabu (10/6/2020).

Ia mengatakan, jika pasien 16 itu mengalami gejala klinis maka langsung dirawat di rumah sakit.

Pihaknya memastikan telah mengedukasi pasien tersebut untuk menjalani isolasi mandiri sesuai protokol dari Kemenkes RI dan WHO.

• Berawal dari Hasil Rapid Test Reaktif Pasien ke-16 di Kabupaten Cirebon Dinyatakan Positif Covid-19

• Dua Pasien Positif Covid-19 ke-15 di Kabupaten Cirebon Sebelumnya Berstatus PDP

Pasien itupun menyanggupinya dan siap melaksanakan anjuran-anjuran yang telah disampaikan.

Di antaranya, selalu mengenakan masker, tempat makan dan minum terpisah, kamar tempat tidur terpisah, istirahat yang cukup, menghindari kontak dengan orang lain, dan lainnya.

"Kami juga akan memeriksa kondisi kesehatannya secara berkala, dan mudah-mudahan kondisinya cepat membaik," kata Nanang Ruhyana.

Nanang berharap, kondisi pasien stabil dan terus membaik sehingga secepatnya dinyatakan sembuh.