Virus Corona Indramayu
H+2 Lebaran, Ratusan Wisatawan di Pantai Karangsong Indramayu Berhamburan Dibubarkan Paksa Polisi
Ia mengatakan sudah menjadi agenda rutin setiap momen lebaran mengajak anak-anak bermain di pantai.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mumu Mujahidin
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Ratusan wisatawan Pantai Karangsong Indramayu berhamburan saat dibubarkan paksa polisi, Senin (25/5/2020).
Pantauan Tribuncirebon.com, pada H+2 lebaran tahun ini masih banyak saja para wisatawan yang memanfaatkan waktu bersama keluarga untuk berlibur.
Mereka bahkan rela berdesak-desakan bersama ratusan wisatawan lainnya, ada yang terlihat tengah berenang, bermain pasir, atau sekedar nongkrong di warung-warung pinggir pantai.
Padahal pemerintah sudah meminta dengan tegas agar masyarakat menjauhi kerumunan guna mempercepat pemutusan rantai penyebaran Covid-19.
Tempat wisata yang dikelola oleh pemerintah daerah itu bahkan sudah jelas dipasangi spanduk tutup sementara, namun para wisatawan tetap saja memaksa masuk untuk berlibur.
Mengetahui hal tersebut, jajaran Sat Polair Polres Indramayu segera menuju lokasi pantai dan langsung membubarkan seluruh pengunjung agar pulang ke rumah masing-masing.
• UPDATE Kasus Covid-19 di Indonesia, 25 Mei 2020: Bertambah 479 Kasus Baru, Total 22.750 Kasus
• Polisi Marah-marah karena Tak Pakai Masker, Kapolda Jabar: Selesai Diperiksa, Saya Mutasi
Kasat Polair Polres Indramayu, AKP Tohari mengatakan, berkerumunnya masyarakat dikhawatirkan bakal menjadi penyebab virus corona terus menyebar di Kabupaten Indramayu.
"Yang dibubarkan tadi tidak sampai ribuan tapi ratusan, namun karena yang terlihat pengunjung hilir mudik jadi nampaknya seperti banyak," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.
Dia juga meminta kepada masyarakat agar Peraturan Bupati Indramayu Nomor 29 Tahun 2020 terkait pedoman pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) bisa diindahkan.
"Jangan sampai ada penyebaran Covid-19 karena berliburnya masyarakat," ujar dia.
Sementara itu, salah seorang wisatawan asal Desa Pekandangan, Kecamatan Indramayu, Budi Rohimat (37) mengaku tengah berlibur bersama keluarga untuk mengisi hari libur lebaran.
Ia mengatakan sudah menjadi agenda rutin setiap momen lebaran mengajak anak-anak bermain di pantai.
• Panduan dan Tatacara Puasa Syawal 1441 H, Lengkap dengan Keutamaan Puasa Syawal
• Teh Hijau Dapat Menurunkan Kolesterol dan Risiko Penyakit Jantung, Konsumsi dengan Teratur
"Lagi maen saja, udah biasa ke sini karena dekat rumah," ujarnya.
Kendati demikian diakui Budi Rohimat, dirinya juga merasa takut dengan banyaknya wisatawan yang ikut berlibur di pantai setempat.
"Takut juga sih ada corona, tapi jaga-jaga saja, jaga jarak saja," ucapnya.