Pengusaha di Kuningan Dirampok

Kejar Komplotan Perampok Rumah Bos Aneka Sandang, Polres Kuningan Libatkan Tim Khusus Polda Jabar

Danu mengatakan, uang yang berhasil dibawa kawanan maling itu murni uang pribadi korban.

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Machmud Mubarok
TribunCirebon.com/Ahmad Ripai
Suasana kamar tidur pengusaha yang berantakan diacak-acak rampok. 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Polres Kuningan mengejar kawanan perampok yang menjarah harta pengusaha Aneka Sandang di Desa Pangkalan, Kecamatan Ciawigebang, Kabupaten Kuningan. Perburuan komplotan penjahat itu melibatkan tim khusus dari Polda Jabar.

"Dari kemarin kami terus melakukan pencarian.  Perburuan komplotan perampok ini melibatkan petugas dari tim khusus Polda Jabar," ungkap Danu.," kata AKP Danu Raditya Atmaja mewakili Kapolres Kuningan AKBP Lukman Syafri Dandel Malik saat menyampaikan kepada wartawan, Senin (18/5/2020).

Danu berharap  pemburuan kawanan maling rumah bos aneka sandang bisa berhasil." Mohon doanya kang," kata Danu.

Sejak kejadian, ada beberapa petugas yang langsung bergerak memburu. "Anggota masih ada di lapangan.  Kemudian untuk strategi pemburuan bareng Tim Polda juga sudah terbentuk," katanya.

Menyinggung jumlah kerugian, Danu menaksir ratusan juta. "Kerugian kisaran Rp 399 jutaan, " katanya.

Danu mengatakan, uang yang berhasil dibawa kawanan maling itu murni uang pribadi korban.

"Itu uang celengan gitulah," katanya.

Ribuan Pengunjung yang Tengah Belanja Berhamburan Saat Penggerebekan Dua Toko Busana di Indramayu

Bacaan Niat Bayar Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri & Keluarga, Dilengkapi Doa Penerima Zakat

Sebelumnya diberitakan, rumah pengusaha aneka sandang jadi sasaran maling. Kejadian berlangsung Minggu (17/5/2020) dini hari, kontan menjadi viral di sejumlah media sosial.

Aksi perampokan terjadi di sebuah rumah mewah milik seorang pengusaha terkenal H Udin, di Ciawigebang, Kuningan, Jawa Barat, Minggu (17/5/2020) sekitar pukul 02.00 WIB. 

Dari penelusuran Kompas.com, pelaku diduga sekitar 20 orang dengan membawa samurai.

Mereka masuk lewat tembok belakang rumah lalu naik ke lantai dua rumah korban.

Setelah itu, para pelaku diketahui menyekap 6 orang dan menggasak harta benda di rumah tersebut.

Para pelaku diduga tak melewati depan rumah H Udin karena ada pos penjagaan. 

 

Sementara itu, Kapolsek Ciawi Gebang, Komisaris Yayat Hidayat, saat ditemui di lokasi, enggan memberi komentar terkait kasus tersebut. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved