Human Interes Story
Tangis Haru Nenek Masni yang Hidup Sebatang Kara Dapat Bantuan Sembako di Majalengka
Nenek Masni sudah lama hidup seorang diri sejak ditinggal suaminya beberapa tahun lalu.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mumu Mujahidin
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Masni (73) seorang nenek berusia 70 tahun di Desa Mekarjaya, Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka tak kuasa menahan tangis ketika menerima bantuan sembako yang disalurkan dari Polres Majalengka.
Nenek Masni sudah lama hidup seorang diri sejak ditinggal suaminya beberapa tahun lalu.
Meski memiliki anak, ia tetap sering tinggal sendiri, lantaran anaknya tersebut sering meninggalkan dirinya karena anak kandung.
Ketika Kapolres Majalengka, AKBP Bismo Teguh Prakoso didampingi Wakil Bupati Majalengka, Tarsono D Mardiana dan Dandim 0617 Majalengka, Letkol Inf Harry Subarkah datang membawakan sembako, secara spontan nenek Masni kaget.
Ia pun tak kuasa menahan air matanya untuk menetes, tampak sesekali ia berusaha mengusapnya dengan tangan.
"Terima kasih Pak, khususnya Pak Polisi, Pak Kuwu," ujar Masni, Jumat (15/5/2020).
• Kisah Tarmi Hidup Sebatang Kara di Gubuk Reot 3x3 Meter, Derita Stroke dan Tak Tersentuh Bansos
• UPDATE Kasus Covid-19 di Indonesia, Jumat 16 Mei 2020: Bertambah 490 Kasus Baru, Total 16.496 Kasus
• Bacaan Sholawat Nabi Muhammad SAW, Arab dan Latin Lengkap dengan Artinya, Ini Keutamaan Sholawat
Bahkan, saat rombongan kepolisian dan TNI serta orang nomor dua di Majalengka itu, nenek Masni tetap berdiri di halaman rumah sembari mengucapkan terima kasih.
Lalu, terus memandangi kepergian rombongan pemberi bantuan yang semakin menjauh dengan mata berkaca-kaca.
Sementara, Kapolres Majalengka, AKBP Bismo mengatakan pembagian paket sembako ini dalam rangka Gerakan Bakti Sosial Serentak tahap II kepada Polsek jajaran Polres Majalengka untuk dibagikan ke masyarakat yang belum menerima 9 pintu bantuan dari pemerintah.
Khususnya, warga berbagai lokasi di wilayah Kabupaten Majalengka yang terdampak Covid-19 khususnya dampak ekonomi.
"Sebanyak 1500 paket sembako yakni 1000 Paket Sembako dari Polres Majalengka dan 500 Paket Sembako dari Aslog Mabes Polri," ucapnya.
• Cerita Sabtu Pagi Tentang Anak Seribu Pulau Toraja dan Merauke, Belajar dari Rumah di TVRI Sabtu
• Jadwal dan Link Live Streaming Belajar dari Rumah TVRI Besok, Sabtu 16 Mei 2020, Cek Selengkapnya
Dijelaskan dia, sembako tersebut berisi beras, mie instan, minyak goreng, teh, gula yang akan dibagikan ke masyarakat yang belum menerima bantuan.
Selain orang jompo, anak yatim piatu, fakir miskin, buruh, pemulung, tukang becak, ojeg pangkalan dan online, korban PHK, Keluarga Polri/anak Yatim menjadi sasaran kembali sembao tersebut.
"Nenek Masni memang pantas mendapatkan bantuan. Apalagi kondisinya sangat memprihatinkan. Ia tinggal seorang diri dan sudah tua," kata Kapolres.
"Kami juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk ikuti imbauan pemerintah, terapkan physical distancing, cukup dirumah saja. Sayangi diri kita, sayangi keluarga dan orang-orang disekitar kita, silahkan patuhi protokol kesehatan untuk mengantisipasi penyebaran pandemi Covid-19," jelas dia.