Info Kesehatan
Begini Cara Menjelaskan Soal Virus Corona Kepada Anak, Agar Buah Hati Anda Tidak Takut & Cemas
Cara menerangkan yang kurang tepat bisa membuat anak tidak memahami bahaya virus corona atau justru merasa takut.
Penulis: Mutiara Suci Erlanti | Editor: Mutiara Suci Erlanti
5. Ajarkan anak cara yang efektif untuk mencegah virus corona
Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan oleh orang tua untuk mengajari anak mengenai pencegahan COVID-19:
-Ajak anak untuk lebih rajin mencuci tangan dan tunjukkan kepadanya cara mencuci tangan yang benar.
-Ajari anak untuk menerapkan etika batuk dan bersin, yaitu menutup mulut dan hidung dengan tisu, lengan bawah, atau lipat siku ketika batuk atau bersin, lalu segera membuang tisu yang sudah digunakan ke tempat sampah.
-Ingatkan anak untuk tidak menyentuh wajah sebelum mencuci tangan.
-Ajak anak untuk menerapkan pola hidup sehat dengan mengonsumsi makanan bergizi, rutin berolahraga, dan tidur yang cukup.
-Ajari anak untuk menjaga kebersihan rumah dengan melibatkan mereka saat membersihkan rumah.
Ingatkan anak untuk tetap berada di rumah dan tidak bermain di luar rumah selama pandemi Covid-19.
Jika terpaksa harus keluar rumah, ingatkan anak untuk mengenakan masker dan menjaga jarak dengan orang lain sejauh 1 meter. Jangan lupa berikan contoh sejauh apakah jarak 1 meter itu.
Minta anak untuk memberi tahu jika ia merasa tidak enak badan, demam, sakit tenggorokan, atau sulit bernapas.
Selain itu, orang tua juga perlu meyakinkan anak bahwa dengan melakukan cara-cara di atas, ia dapat melindungi dirinya sendiri dan orang lain dari virus Corona.
6. Tutup percakapan dengan hati-hati
Sebelum mengakhiri pembicaraan tentang virus Corona, perhatikan respons Si Kecil. Jika ia tampak ketakutan atau cemas, ucapkan kata-kata yang bisa menenangkannya.
Bila perlu, rangkul dan peluk Si Kecil agar ia merasa lebih tenang.
Bunda dan Ayah juga bisa memberikan semangat kepada Si Kecil dengan menjanjikannya acara liburan keluarga ke tempat yang ia sukai setelah pandemi Covid-19 ini berlalu.
Jika Si Kecil jadi sulit tidur, mudah ketakutan, gelisah, atau murung setelah mendengar berita tentang virus Corona, konsultasikanlah hal ini dengan psikolog anak atau psikiater melalui telepon atau aplikasi kesehatan online yang memiliki fitur chat dengan dokter.
Agar anak tidak bosan karena harus berada di rumah untuk jangka waktu yang lama, ciptakan suasana rumah yang nyaman.
Lakukanlah lebih banyak aktivitas bersama Si Kecil, seperti bermain, menonton televisi, berkebun, memasak, atau makan malam bersama sambil bertukar cerita, agar Si Kecil tetap terhibur.
Menjelaskan COVID-19 kepada anak perlu dilakukan secara hati-hati dengan cara yang tepat.
Terapkanlah cara-cara di atas saat menjelaskan virus corona kepada Si Kecil agar informasi yang Bunda dan Ayah berikan tidak malah membuatnya makin cemas. (Tribuncirebon.com/Mutiara Erlanti)