Virus Corona Mewabah

Seorang Anggota DPRD Cianjur Masuk Ruang Isolasi RSUD Sayang, Kondisi Terakhir Sangat Buruk

Yusman mengatakan sampel darah dari pejabat tersebut sudah diambil namun belum ada hasil.

Editor: Machmud Mubarok
TribunJabar.id/Ferri Amiril Mukminin
RSUD Sayang Cianjur. 

Aban mengaku tak akan mengizinkan jika pejabat pergi untuk hal lain selain umrah.

Ia mengatakan, hal tersebut juga jika diketahui lebih awal maka hendaknya berpikir dua kali jika melihat situasi seperti saat ini dengan maraknya isu virus corona.

"Proses kepulangannya kami serahkan kepada pihak yang berwenang mengenai perlakuan dan pemeriksaan terkait kondisi kesehatan mereka," kata Aban.

Menurutnya, jika pelesiran ke luar negeri dalam situasi seperti saat ini cukup riskan.

Diminta Siaga Virus Corona, Lima Pejabat PDAM Cianjur Malah Jalan-jalan ke Eropa

Lima pejabat PDAM Tirta Mukti Kabupaten Cianjur diduga sedang berada di Eropa dalam langka liburan.

Mereka yang berangkat di antaranya Direktur Utama, Direktur Umum, Kepala Bagian Produksi, Kasubag Kas, dan Staf Produksi.

Mereka berangkat pada 13 Maret lalu dengan alasan umrah. Karena umrah dihentikan terkait penyebaran virus corona, rombongan ini dikabarkan mengalihkan tujuan liburan keliling Eropa.

Plh Dirut PDAM Tirta Mukti Cianjur, Syamsul Hadi mengatakan tidak mengetahui jika para pejabat terbang ke Eropa. Ia tidak banyak berkomentar, hanya menyebutkan kalau mereka sedang cuti.

“Saya hanya mengetahui mereka sedang cuti,” katanya ditemui di kantor PDAM Tirtamukti Jalan Pangeran Hidayatullah, Selasa (17/3/2020).

Rombongan pejabat PDAM Tirta Mukti ini akan pulang ke Indonesia pada 23 Maret mendatang, namun informasinya akan pulang lebih awal karena Plt Bupati Cianjur merasa kesal dengan keberangkatan mereka.

 VIDEO Pengrajin Telur Asin Derwati Bisa Raup Untung 15 Jutaan Per Bulan, Dijual ke Pasar dan Pabrik

 Dinkes Purwakarta Ultimatum Toko Alkes & Apotek yang Naikan Harga Masker, Bakal Diberi Sanksi

"Mereka sedang cuti, jadi mekanismenya kurang tahu persis izin mungkin dari dewan pengawas," kata Syamsul.

Para pejabat ini cuti sembilan hari kerja, namun kabar terakhir tadi pagi kepulangan mereka dipercepat tanggal 19 sudah di tanah air.

"Pelayanan tetap berjalan bekerja seperti biasa, ada kendala tapi masih bisa diatasi," katanya.

Plt Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan pada pejabat struktural, fungsional maupun BUMD saat ini harus siaga terhadap penyebaran virus corona. Para pejabat dilarang berpergian keluar kota, baik hari kerja maupun libur.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved