Info Kesehatan

Jangan Coba-coba Minum 4 Jenis Obat Ini Bersamaan dengan Teh, Bisa Berakibat Fatal!

Untuk menyamarkan rasa pahit tersebut, tak jarang obat sering diminum berbarengan dengan minuman teh. Padahal kebiasaan tersebut berakibat fatal

Hellosehat
Ilustrasi obat 

TRIBUNCIREBON.COM - Minum obat saat sakit kadang menjadi hal yang sangat berat untuk dilakukan. 

//

Beberapa orang bahkan tidak bisa menelan obat, karena rasanya yang pahit.

Untuk menyamarkan rasa pahit tersebut, tak jarang obat sering diminum berbarengan dengan minuman teh.

Namun hal tersebut bukan hal yang tepat untuk dilakukan.

Pria di Medan Ini Tikam Selingkuhannya, Lantaran Teleponnya Tidak Diangkat dan Dimatikan

Dilansir GridHealth.id, ada beberapa jenis obat yang tidak boleh diminum berbarengan dengan teh, terutama teh hijau karena akan berakibat fatal.

Hal ini bukan tanpa alasan, sebab kandungan dalam teh seperti kafein dapat mempengaruhi efektivitas kerja obat di dalam tubuh.

Selain itu teh juga disebut dapat berikatan dengan zat kimia obat, menyebabkan obat menjadi sulit dicerna.

Cuma Tamat SMP, Eks Petugas Kebersihan Bikin 9 Perpustakaan Mini di Bandung, Pangalengan, & Cianjur

Kandungan kafein juga disebut dapat dengan mudah merangsang sistem saraf pusat sehingga menimbulkan rasa gugup,sulit tidur, peningkatan denyut jantung, dan peningkatan tekanan darah.

Efek samping kafein ini akan semakin menghambat obat bekerja efektif dalam tubuh untuk menyasar sumber penyakitnya.

Ilustrasi obat - BPOM menarik obat lambung Ranitidin karena berpotensi memicu kanker.
Ilustrasi obat - BPOM menarik obat lambung Ranitidin karena berpotensi memicu kanker. (hellosehat.com)

Adapun beberapa jenis obat yang umum dikonsumsi masyarakat dan tidak disarankan untuk diminum bersamaan dengan teh adalah sebagai berikut;

1. Obat darah tinggi

Ilustrasi periksa tekanan darah
Ilustrasi periksa tekanan darah (hello sehat)

Dikutip dari laman WebMD, sebuah penelitian menunjukan minum teh hijau dapat mengurangi manfaat nadolol yangmerupakan salah satu obat darah tinggi yang dikenal sebagai beta blocker.

Penelitian ini melibatkan 10 peserta yang diberikan satu dosis 30 miligram nadolol, sebagian peserta meminumnya dengan air putih dan sebagian lainnya dengan teh hijau.

Cara ini terus dilakukan selama 14 hari lamanya untuk melihat perbedaan efek teh hijau dan air pada nadolol.

Halaman
123
Sumber: TribunnewsWiki
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved