Siswa SMP Dianiaya Kakak Kelas
Pihak Yayasan MTs dan MA Menilai Kekerasan yang Dilakukan Siswanya Hanya Kenakalan Remaja Biasa
Menurut Humas Yayasan Assunnah Kota Cirebon, Diding Sobarudin, peristiwa yang menimpa KM merupakan bentuk kenakalan remaja.
Penulis: Ahmad Imam Baehaqi | Editor: Mumu Mujahidin
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi
TRIBUNCIREBON.COM, CIREBON - KM (13), siswa di salah satu MTs di Kota Cirebon dianiaya oleh siswa Madrasah Aliyah (MA) di yayasan yang sama, pada Sabtu (7/12/2019).
Akibatnya, hingga kini KM masih mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Pelabuhan Kota Cirebon.
Menurut Humas Yayasan Assunnah Kota Cirebon, Diding Sobarudin, peristiwa yang menimpa KM merupakan bentuk kenakalan remaja.
"Kenakalan anak remaja bentuknya saling mengganggu," kata Diding Sobarudin kepada Tribun Jabar, Selasa (10/12/2019).
• BREAKING NEWS Dikeroyok 10 Orang Kakak Kelasnya, Siswa SMP Ini Dihajar Pakai Raket dan Sabuk
• Keluarga Korban Penganiayaan Sadis KM oleh Kakak Kelasnya, Minta Kemenag Lakukan Pengawasan Ketat
Bahkan, saat ditanya mengenai kronologis peristiwa itu jawaban Diding tidak jauh dari seputar bentuk kenakalan remaja.
"Anak kita yang menjadi korban dipanggil kakak kelasnya, saat itu belum tahu mau diapakan," ujar Diding Sobarudin.
Saat korban menemui para siswa MA itu, dia ditanya secara baik-baik mengenai kenakalan yang dilakukan teman korban.
"Mungkin ada siswa yang curhat mengenai kenakalan itu kepada siswa lainnya kemudian didengar kakak kelas dari MA," kata Diding Sobarudin.
Ia mengatakan, para kakak kelas dari MA itu merasa peduli sehingga memanggil korban untuk menanyakan kebenarannya.
• Cek Info Lowongan Kerja di Beberapa Perusahaan Ini, Ada Copywriter, Graphic Designer dan Photograper
• Pria Ini Sebar Video Panas Sang Pacar Lantaran Ditolak Calon Mertua Gara-Gara Mas Kawin Kurang
"Mungkin korban mengelak enggak mengakui, dan baru mengaku setelah dipukul kakak kelasnya itu," ujar Diding Sobarudin.
Namun, Diding mengaku belum mencari tahu lebihlanjut mengenai penyebab penganiayaan itu karena KM melaporkan kepada gurunya bahwa ada kakak kelasnya yang membawa vape atau rokok elektrik.
Ia memastikan sekolah bakal memediasi peristiwa tersebut antara kedua belah pihak apakah bisa diselesaikan secara kekeluargaan ataupun jalur hukum.
Diberitakan sebelumnya, KM dianiaya oleh sejumlah siswa MA Assunnah Kota Cirebon pada Sabtu (9/12/2019).
• WOW Akun Youtube Dukun Segala Bisa Ningsih Tinampi Sudah Mencapai 1,8 Juta Subscribers
• HATI-HATI Beberapa Daerah di Jawa Barat Hari Ini Berpotensi Hujan Petir, Cek Daftar Wilayahnya
Siswa yang duduk di kelas 7 MTs di Kota Cirebon itu disekap, dipukuli, ditendang, bahkan hingga menggunakan raket dan sabuk.