HEBOH Penemuan Tengkorak Manusia Ras Mongoloid Yang Hidup Pada Abad Ke-16 Ditemukan di Indramayu
HEBOH Penemuan Tengkorak Manusia Ras Mongoloid Yang Hidup Pada Abad Ke-16 Ditemukan di Indramayu
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Rencananya, lahan bekas warnet itu akan dibangun menjadi tempat pencucian mobil.
Di tempat yang sama, Ketua Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Kabupaten Indramayu, Dedy S Musashi mengatakan, pihak juga menemukan dua buah benda di sekitar titik penemuan tengkorak, yakni serpihak kayu dan besi.
Kedua benda itu diperkirakan ada kaitannya dengan penemuan tengkorak.
• Gadis Ini Disetubuhi Paksa 4 Pria Bergiliran& Jadi Tontonan, Sudah Puas Pelaku Antar Korban Pulang
Pantauan Tribuncirebon.com, besi itu sudah dijamuri karat yang mengeras di seluruh bagiannya, sementara pada serpihan kayu berwarna hitam pekat. Kedua benda itu diperkirakan sudah berusia sangat tua.
Dedy S Musashi mengatakan, pihaknya akan menggandeng Balai Arkeologi (Balar) Bandung dan BPCB Serang untuk melakukan penelitian melalui metode ekskavasi.
"Nanti tanggal 11 Oktober kita akan mulai melakukan ekskavasi," ucap dia.
Kronologi
Sebuah tengkorak manusia ditemukan di sebuah ruko bekas warnet milik Mustofid di Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Kamis (3/10/2019).
Tengkorak itu ditemukan pekerja bangunan saat tengah menggali tanah di lokasi bekas warnet tersebut.
Rencananya, lahan yang dahulunya ruko itu akan dijadikan sebuah tempat pencucian mobil.
Seorang pekerja, Wartoni (32) mengatakan, penemuan itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB.
• Densus 88 Geledah Rumah di Kiaracondong Bandung, Sebelumnya Amankan Satu Orang di Cijagra

"Tadi sedang menggali pakai pacul mas, lalu ditemukan tengkorak itu," ujar Wartoni kepada Tribuncirebon.com.
Dirinya menceritakan, saat itu dirinya tengah mengali lubang untuk fasilitas hidrolik cuci mobil.
• TERUNGKAP Alasan Sebenarnya Ian Kasela Selalu Berkacamata Hitam, Bukan karena Matanya Jereng
Ada dua lubang yang hendak ia gali. Di salah satu lubang pada kedalaman 2,5 meter ditemukan sebuah tengkorak manusia.
"Lagi menggali pacul saya mengenai sesuatu, ada suaranya tek gitu," ucapnya.