HEBOH Penemuan Tengkorak Manusia Ras Mongoloid Yang Hidup Pada Abad Ke-16 Ditemukan di Indramayu
HEBOH Penemuan Tengkorak Manusia Ras Mongoloid Yang Hidup Pada Abad Ke-16 Ditemukan di Indramayu
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Balai Arkeologi (Balar) Jawa Barat melakukan ekskavasi terhadap temuan tengkorak misterius di lahan bekas warnet di Kelurahan Lemahabang, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Rabu (16/10/2019).
Kepala Balar Jabar, Deni Sutrisna mengatakan, berdasarkan hasil penemuan, tengkorak ini ditemukan dengan letak kerangka membujur dari arah utara ke selatan.
"Dengan posisi tengkorak menghadap ke arah barat," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di lokasi penemuan tengkorak.
• Foto Awkarin Pakai Bikini dan Terlihat Belahan Dada Jadi Perbincangan Panas, Sempat Dikira Telanjang
Sebelumnya tengkorak itu ditemukan oleh seorang pekerja bangunan di lahan bekas bekas warnet yang hendak dijadikan tempat pencucian mobil milik Mustofid di Kelurahan Lemahabang, Kecamatan/Kabupaten Indramayu pada Kamis (3/10/2019) lalu.
Peneliti Utama Balar Jawa Barat, Dr. Lutfi Yondri mengatakan, setelah melakukan ekskavasi awal diperkirakan tengkorak ini berjenis kelamin perempuan.
"Sekilas kami bisa perkiraan bahwa ini adalah milik seorang perempuan dilihat dari rahang bawahnya yang berbentuk huruf v," ujar dia kepada tribuncirebon.com.
Selain itu, dirinya memperkirakan dari susunan gigi tengkorak yang memiliki graham belakang, pemilik tengkorak ini diketahui adalah manusia dewasa dengan rentang usia 25-35 tahun saat meninggal.
• JAWABAN Telak Juru Bicara Prabowo Soal Isu Tawaran Posisi Menteri ke Partai Gerindra
Diperkirakan, ia dahulu hidup di abad ke-16 karena dilihat dari kedalaman ditemukannya tengkorak, yaitu pada kedalaman 2,8 meter.l di atas tanah.
Sedangkan jika dilihat dari ukuran tengkoraknya, tengkorak ini adalah manusia dari benua asia atau ras mongoloid.
Dijelaskan Dr. Lutfi Yondri, manusia asia atau ras mongoloid memiliki ukuran tengkorak satu banding satu.
"Mongoloid itu bukan berarti orang mongol ya, tapi kami pun juga sama termasuk ras mongoloid," ujar dia.
Sementara itu, disampaikan Dr. Lutfi Yondri tengkorak itu sementara waktu akan dibawa ke Bandung untuk kepentingan penelitian lebih lanjut.
• VIRAL Temuan Tengkorak Misterius di Indramayu, Diyakini Saat Dikubur Gunakan Tata Cara Islam
Sementara itu, Peneliti Utama Balar Jawa Barat, Dr. Lutfi Yondri menambahkan, jika melihat posisi tersebut bisa diartikan bahwa tata cara penguburannya dahulu menggunakan tata cara penguburan dalam agama Islam.