Wiranto Diserang
Wiranto Nyaris Terbunuh Karena Ditusuk, 3 Pejabat Penting Ini Juga Pernah Jadi Target Pembunuhan
Menteri Wiranto Nyaris Terbunuh Karena Ditusuk, Tiga Pejabat Ini Juga Pernah Jadi Target Pembunuhan
TRIBUNCIREBON.COM- Menteri Politik Hukum dan Keamanan ( Menko Polhukam ) Wiranto dikabarkan nyaris menjadi korban pembunuhan oleh seorang pria dengan ciri berjenggot di kawasan Banten, Kamis (10/10/2019).
Diberitakan, Wiranto ditikam pada bagian perut di dekat pintu gerbang Lapangan Alun-alun Menes, Desa Purwaraja, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten. Pelaku diketahui berjumlah dua orang yang merupakan pasangan suami istri.
Pelaku laki-laki atas inisial SA alias Abu Rara. Sementara sang istri berinisial FA. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Kombes (Pol) Dedi Prasetyo menjelaskan, dua pelaku awalnya berpura-pura hendak menyalami Wiranto.
• FULL VIDEO: Pria Berjenggot Tusuk Menteri Wiranto, Mau Membunuh Eks Panglima TNI, Kapolsek Tertusuk
"Ya pelaku mencoba bersalaman, seperti warga bertemu pejabat," ujar Dedi saat konferensi pers di Gedung Humas Mabes Polri, Kamis siang.
• Tak Terima Diputusin, Pria di Majalengka Hack Akun Facebook Sang Pacar & Sebarkan Video Mesum Korban
Setelah berhasil mendekati Wiranto, pelaku laki-laki yang berinisial SA alias Abu Rara langsung mengeluarkan pisau kecil dan melayangkan tikaman ke perut Wiranto.
"Laki-laki membawa senjata tajam. Ini masih didalami, pisau atau gunting," ujar Dedi. Setelah ditusuk, Wiranto pun jatuh, nyaris tersungkur. Dia terlihat memegang perut bagian bawah.
Selain Wiranto, 3 pejabat Pernah Jadi target Pembunuhan
Selain Menteri Wiranto, tiga pejabat ini pernah jadi target pembunuhan.
• Acara Brownis Ruben Onsu, Ayu Ting Ting dan Ivan Gunawan Dihentikan KPI Karena Alasan Ini
Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian mengungkapkan empat nama pejabat negara yang menjadi sasaran dalam rencana pembunuhan oleh enam tersangka yang telah ditangkap.
Keempat nama itu adalah Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (Menko Maritim) Luhut Binsar Panjaitan, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan, dan Staf Khusus Presiden Bidang Intelijen dan Keamanan Gories Mere.
Hal itu disampaikan Tito Karnivan di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (28/5/2019).
"Ada Pak Wiranto, Menko Polhukam, Ada Pak Luhut, Menko Maritim. Lalu ada Pak Kepala BIN, dan juga ada Pak Gories Mere," ujar Tito Tito Karnivan dilansir dari Kompas.com
• Jokowi dan JK Jenguk Wiranto, Presiden Minta Kapolri, BIN, dan TNI Kejar Jaringan Pelaku Penusukan
Ia mengatakan, informasi tersebut berasal dari Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Tito memastikan informasi tersebut bukan berasal dari informasi intelijen.
"Ini dari hasil pemeriksaan tersangka. Jadi bukan informasi intelijen. Kalau informasi intelijen tidak perlu pro justicia," lanjut dia.
Polisi mengungkap adanya kelompok pihak ketiga yang ingin menciptakan martir dalam aksi menolak hasil pilpres pada 22 Mei 2019 di depan Gedung Bawaslu, Jakarta.
• Tergoda Lihat Anak Tiri Pakai Rok, Pria di Majalengka Setubuhi Paksa Korban Dua Kali Hingga Hamil
