Kerusuhan di Wamena, Pemkab Majalengka Masih Telusuri Adakah Warga Majalengka Yang Menjadi Korban
Kerusuhan di Wamena, Pemkab Majalengka Masih Telusuri Adakah Warga Majalengka Yang Menjadi Korban
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Mutiara Suci Erlanti
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan pihaknya sudah mendapat informasi mengenai kondisi warga Jawa Barat di Wamena.
Sebagian besar masih aman berada di Wamena berkat kesigapan aparat keamanan.
• Pemilihan Ketua MPR Bertele-tele, Anggota DPR Ini Menangis: Kami Butuh MPR Selesaikan Masalah Papua
"Sementara kami memonitor melalui pemerintah pusat. Saya hanya akan mengkoordinasikan, mudah-mudahan tidak ada warga berikutnya yang terluka atau meninggal dunia, khususnya warga Jabar," kata Ridwan Kalim dilansir dari Tribun Jabar.
Secara informal, katanya, pihaknya pun melakukan komunikasi dengan sejumlah warga Jabar di Wamena dan sementara masih aman terkendali.
Pihaknya akan memohon khusus agar TNI dan Polri bisa memaksimalkan pengkondisian kondusifitas di Wamena.
• Pergoki Anaknya Disetubuhi Berkali-kali Oleh Sang Suami, Wanita Ini Malah Sebut Korban Pelakor
"Bagaimana pun saya pernah ke Wamena, saya pernah diangkat sebagai anak adat di sana. Saya dulu ada prosesi menanam pohon di rumah adat. Jadi ada hubungan emosional khusus untuk Wamena. Mudah-mudahan saya doakan bisa kembali pulih," kataRidwan Kamil.
Kunci terakhir mengenai kejadian tersebut, katanya, Emil mengajak semua pihak mengedepankan dialog terhadap semua urusan dan permasalahan.
Jangan sampai, katanya, ada perbuatan yang melanggar hukum.
• Dicekoki Miras, Siswi SMP Disetubuhi Bergiliran Oleh Enam Pria, Sudah Puas Korban Diantar Pulang
"Saya renungkan dinamika hari ini, perlu ruang-ruang dialog yang tidak harus formal," katanya.
Ridwan Kamil mengatakan belum ada data mengenai warga Jabar yang menjadi korban kerusuhan di Wamena tersebut.
Dirinya pun belum mendapat permohonan pemulangan warga Jabar atau pengungsian.
"Belum (ada data korban warga Jabar), karena mencarinya susah, tidak sesederhana itu. Belum ada (permintaan mengungsi), baru meminta doa dan memohon ada penguatan keamanan," katanya.