Dinas Peternakan Indramayu Akan Lakukan 2 Hal Ini Saat Sidak ke Lapak Penjual Hewan Kurban
Menjelang Hari Raya Iduladha 1440 Hijriah, sejumlah hewan kurban akan disidak untuk diperiksa kesehatannya.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Muhamad Nandri Prilatama
lihat foto
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Menjelang Hari Raya Iduladha 1440 Hijriah, sejumlah hewan kurban akan disidak untuk diperiksa kesehatannya.
Kasi Kesehatan Masyarakat Feteliner (Kesmafet) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Indramayu, Budi Rahardian Rahmat mengatakan, sidak itu akan dilakukan mulai Senin (5/8/2019) mendatang.
"Di sidak nanti, kami melibatkan para dokter hewan dan paramedik beserta adik-adik KKN dari UGM," ujar dia saat ditemui Tribuncirebon.com di ruangannya, Jumat (2/8/2019).
Dirinya menyampaikan, pemeriksaan itu meliputi dua bagian, pertama pemeriksaan antemortem yaitu pemeriksaan fisik luar hewan sebelum dilakukan pemotongan pada lapak-lapak pedagang hewan kurban.
Kedua, pemeriksaan posmortem yaitu pemeriksaan bagian dalam hewan sesudah pemotongan atau pada saat pelaksanaan Iduladha.
"Yang antemortem itu kami lakukan hingga menjelang Iduladha kalau posmortem kami ditugaskan selama dua hari, ketetapannya itu tanggal 11 ya berarti tanggal 11 dan 12," ucap dia.
• Jelang Hari Raya Iduladha, DPPKP Cirebon Sidak Lapak Penjual Kurban, Hingga Tandai Hewan Yang Layak
• Ini Doa Menyembelih Hewan Kurban, Lengkap dengan Tata Caranya
Sementara itu, disampaikan Budi Rahardian Rahmat, bilamana didapati hewan kurban dalam keadaan tidak layak jual, seperti sakit dan cacat pihaknya akan segera melakukan pemisahan.
Hewan-hewan sakit itu tidak akan mendapat lebel resmi dari Dinas Perternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Indramayu.
Sedangkan untuk untuk hewan yang sudah diperiksa dan dinyatakan sehat akan mendapat tanda berupa kalung sehat.
Kalung itu akan dikaitkan pada leher hewan, selain itu, di sana juga akan berisikan keterangan data hewan dan pernyataan bahwa hewan tersebut sehat dari petugas dokter hewan dan paramedik.
"Hewan-hewan ini akan diberi kalung. Jadi akan terlihat mana hewan yang sudah diperiksa dan dinyatakan sehat serta mana yang sakit," ujar dia. (*)
