Khutbah Jumat

NASKAH Khutbah Jumat Besok 7 November 2025: Nilai Ketaatan dalam Mengelola Harta

Berikut ini teks khutbah Jumat pekan ini (7/11/2025) yang mengulas tentang Harta dan Kewajiban yang Ada di Dalamnya.

Penulis: Sartika Harun | Editor: Dwi Yansetyo Nugroho
Istimewa/Humas Polres Indramayu
NASKAH Khutbah Jumat Besok 7 November 2025: Nilai Ketaatan dalam Mengelola Harta 

Ringkasan Berita:Khutbah Jumat merupakan salah satu syarat saat melaksanakan ibadah Shalat Jumat.
 
Ibadah shalat Jumat sendiri hanya diperuntukan untuk jemaah muslim laki-laki yang hanya dilaksanakan di masjid.
 
Pada dasarnya, isi dari khutbah jumat merupakan pesan-pesan baik atau ajakan yang bernilai positif atau juga sebagai pengingat bagi setiap kaum muslim.

TRIBUNCIREBON.COM - Salah satu syarat sahnya salat Jumat adalah adanya khutbah yang disampaikan sebelum pelaksanaan salat.

Khutbah Jumat berfungsi sebagai pengingat bagi kaum Muslimin untuk terus memperbaiki diri dan menunaikan kewajiban kepada Allah serta sesama manusia.

Tema khutbah Jumat kali ini adalah “Harta dan Kewajiban yang Ada di Dalamnya.”

Melalui tema ini, umat diingatkan bahwa setiap harta yang dimiliki bukan hanya anugerah, tetapi juga amanah yang mengandung tanggung jawab moral dan spiritual. Di dalamnya terdapat hak orang lain yang wajib ditunaikan, seperti zakat, infak, dan sedekah, sebagai wujud kepedulian dan rasa syukur kepada Allah SWT.

Adapun materi khutbah Jumat dalam artikel ini berkaitan tentang Harta dan Kewajiban yang Ada di Dalamnya.

Khutbah Pertama

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي فَضَّلَ الشَّعْبَانَ عَلَى سَائِرِ الشهورِ وَالأَوْقَاتِ وَخَصَّ لَيْلَةَ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ بِالْفَضَائِلِ وَالْبَرَكَاتِ، أَشْهَدُ أَنَّ لَا اله الا اللهَ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ عَالِمُ الْغَيْبِ وَ الشَّهَادَةِ وَاشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ سَيِّدُ الخَلَائِقِ وَالْبَرِيَّاتِ اللَّهُمَّ صَلَّ وَسَلَّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَاحِبِ الْآيَاتِ وَ المُعْجِزَاتِ ، صَلَاةً تَطَهَّرُ نَا بِهَا مِنْ جَمِيعِ السَّيِّئَاتِ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِأَفْضَلِ الصَّلَاةِ وَأَزْكَى التَّحِيَّاتِ

امَّا بَعْدُ : فَيَا عِبَادَ اللَّهِ أُوصِيكُمْ وَإِيَّاتِي بِتَقْوَى اللهِ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ . وَافْعَلُوا الْخَيْرَاتِ وَاجْتَنِبُوا الْمُحَرَّمَاتِ

Hadirin jemaah Jumat rahimakumullah

Pada kesempatan yang penuh rahmat dan persaudaraan ini, saya berpesan marilah kita selalu berusaha meningkatkan takwa kepada Allah SWT, dengan cara menunaikan semua perintah-Nya dan berusaha semaksimal mungkin menjauhi larangan-Nya tanpa terkecuali. Hanya dengan cara inilah hidup kita tidak sia-sia, dan tujuan hidup kita bisa tercapai.

Hadirin jemaah Jumat rahimakumullah

Manusia, kerap kali terlena dan ternina bobokan oleh harta. Api rayuannya yang begitu dahsyat telah menjeratnya, sehingga ia lupa untuk apa ia dikaruniai harta. Ia juga lupa bahwa harta itu hanyalah titipan Allah yang harus dipergunakan sesuai dengan petunjuk-Nya. Akibatnya, harta yang semestinya membawa kebahagiaan justru mendatangkan malapetaka. Atau dengan kata lain, harta itu tidak membawa berkah.

Baca juga: Ceramah Khutbah Jumat 7 November 2025: Qanaah Bukti Orang yang Beriman

Bagi para pengagum dunia, harta selalu menjadi ukuran. Keberhasilan seseorang diukur dengan uang, bahkan kebaikan seseorang juga diukur dengan uang. Kesopanan secara spontan bisa muncul karena uang, sebaliknya kejujuran bisa pudar juga karena uang. Saudara kandung bisa lupa juga karena uang. Seorang haji bisa lupa taubatnya juga disebabkan uang. Para penerima amanah yang bersumpah di bawah naungan Al-Quran bisa lupa, juga karena uang.

Dalam shahih Muslim dijelaskan: "Hati orang yang sudah tua akan selalu merasa muda karena kecintaannya kepada dunia." Manusia tidak pernah puas dengan apa yang ada, maunya bertambah terus, terus, terus dan terus mencari. Hal ini sudah tergambar jauh sebelum glamoritas bermunculan seperti sekarang ini. Rasulullah saw. bersabda: "Andaikan anak keturunan Adam mempunyai dua lembah harta, tentu dia masih menginginkan lembah yang ketiga. Padahal yang memenuhi perut keturunan anak Adam hanyalah tanah belaka." (HR Muslim).

Hadirin jemaah Jumat rahimakumullah,

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved