TRIBUNCIREBON.COM- Stopper jangkung asal Brasil, Odivan Koerich dipastikan merapat ke Arema. Pemain bertinggi badan 1,90 meter itu secara resmi diperkenalkan sebagai rekrutan anyar Arema untuk Liga 1 2025-2026, Senin (30/6/2025).
Kepastian bergabungnya pemain berusia 26 tahun itu disampaikan Arema melalui akun media sosial milik klub. Odivan dikontrak dengan durasi selama satu musim ke depan.
Odivan pun sudah hadir dalam sesi latihan Arema di Lapangan Universitas Brawijaya, Dau, Kabupaten Malang, Senin (30/6/2025) sore. Bahkan, Odivan sejatinya sudah tiba di Malang sejak tiga hari yang lalu.
Baca juga: Bursa Transfer Arema FC: Resmi Rekrut Andre Caldas Costa Sepaket dengan Marcos dos Santos Goncalves
“Selamat datang, Odivan. Arema FC resmi memperkenalkan pemain baru berposisi sebagai bek bernama Odivan Koerich. Bergabungnya Odivan diharapkan semakin memperkokoh lini pertahanan Singo Edan di musim ini,” tulis @aremafcofficial.
Sebelum ke Arema, Odivan Koerich memperkuat klub Liga Brasil Serie C, Clube Nautico Capibaribe. Itu merupakan klub yang sama dengan klub terakhir yang dilatih Marcos Santos, yang kini menangani Arema.
Odivan tercatat memulai karier di klub Juventude di usia 20 tahun, dan selalu bermain di Liga Brasil. Pemain kelahiran itu lalu pindah ke Operario di musim 2020-2021, lalu ke Parana di musim 2022, hingga akhirnya ke Nautico sejak musim 2023.
Baca juga: Bursa Transfer Arema FC: Pemain Asing Singo Edan Resmi Kantongi Lisensi Kepelatihan A, Siapa Dia?
Di klub terakhirnya itu, selama dua musim Odivan membukukan 33 penampilan dalam 2.203 menit di sembilan kompetisi yang diikuti klubnya. Yang menarik, sepanjang kariernya di klub tersebut, Odivan hanya menerima lima kartu kuning saja tanpa satupun kartu merah.
Baca juga: Bursa Transfer Arema FC: Ucapan Pertama Kali Marcos Vinicius dos Santos Tentang Sepak Bola Indonesia
Diberitakan sebelumnya,Sosok Pelatih Marcos Santos tahu Arema dan sepak bola Indonesia dari dua mantan Pelatih PSS Sleman, Wagner Lopes dan Mazola Junior.
Keduanya sempat bekerja di Liga 1 2024-2025 tapi sama-sama berujung pemecatan sebelum kompetisi berakhir.
Setelah mendapatkan tawaran melatih Arema, Marcos sempat mencari tahu seperti apa sepak bola Indonesia. Pelatih berusia 46 tahun itu bertanya kepada teman-temannya sesama pelatih asal Brasil.
Mereka pun bercerita tentang bagaimana sepak terjang Arema di Indonesia. Cerita-cerita itu semakin membuatnya bersemangat untuk datang ke Indonesia, hingga akhirnya diperkenalkan sebagai pelatih kepala Arema, Kamis (26/6/2025).
Baca juga: Bursa Transfer Arema FC: Resmi Rekrut Andre Caldas Costa Sepaket dengan Marcos dos Santos Goncalves
“Saya sudah mengenal Arema. Beberapa teman saya sesama pelatih yang bekerja di Indonesia berbicara tentang Arema, tim yang hebat, tim dengan banyak suporter,” kata Marcos.
Marcos bisa dibilang tahu Arema cukup detail, hingga nama beberapa pemainnya saat ini. Khususnya sang kapten tim Johan Farizi dan sejumlah pemain senior lainnya.
Baca juga: Bursa Transfer Arema FC: Pemain Asing Singo Edan Resmi Kantongi Lisensi Kepelatihan A, Siapa Dia?
“Ketika saya mendapat tawaran, saya pelajari Arema, bagaimana sejarah klub, dan juga pemain-pemain yang ada di sini, terutama yang paling senior, yang menjadi andalan, bahkan sampai yang paling muda,” imbuhnya.
“Ini penting bagi saya sebagai pelatih untuk mengenal tim saya, karena kami akan bekerja dan berjuang bersama-sama,” tegas mantan pelatih Timnas Brasil U-17 itu.
Baca juga: Bursa Transfer Arema FC: Resmi Rekrut Andre Caldas Costa Sepaket dengan Marcos dos Santos Goncalves