Realisasikan Proker 100 Hari, Bupati dan Wabup Majalengka Launching Gerakan Ngantor Berduha Bagi ASN

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

GERAKAN NGANTOR BERDUHA - Puluhan ASN Pemkab Majalengka saat menunaikan salat duha dalam peluncuran Gerakan Ngantor Berduha di Masjid Agung Al Imam, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, Selasa (4/3/2025)

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi


TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA - Bupati Majalengka, Eman Suherman, dan Wakil Bupati Majalengka, Dena M Ramdhan, melaunching Gerakan Ngantor Berduha bagi ASN.


Gerakan yang merupakan salah satu program unggulan 100 hari kerja pasangan Eman - Dena tersebut dilaunching saat apel di Setda Kabupaten Majalengka, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan/Kabupaten Majalengka.


Dalam kesempatan itu, Eman dan Dena tampak menyerahkan secara simbolis perlengkapan salat dari mulai sajadah, sarung, peci, serban, dan lainnya kepada perwakilan ASN Pemkab Majalengka.


Usai apel tersebut, Eman dan Dena bersama ratusan ASN yang mengikuti apel tersebut berbondong-bondong menuju Masjid Agung Al Imam untuk menunaikan salat duha.

Baca juga: Selama Ramadan 2025, ASN Pemkab Majalengka Masuk Pukul 06.30 WIB, Pulang Pukul 14.00 WIB


Eman mengatakan, Gerakan Ngantor Berduha merupakan implementasi salah satu program kerja 100 hari pasangan Eman - Dena yang telah dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Majalengka.


Menurut dia, gerakan tersebut ditujukan kepada seluruh ASN di lingkungan Pemkab Majalengka untuk menunaikan salat duha ketika masuk kantornya masing-masing.


"Gerakan ini menjadi program kerja 100 hari pasangan Eman - Dena yang pertama kali diluncurkan secara resmi," ujar Eman Suherman saat ditemui di Masjid Agung Al Imam, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, Selasa (4/3/2025).


Ia menatakan, setelah gerakan itu diluncurkan seluruh ASN Pemkab Majalengka diharuskan menunaikan salat duha ketika masuk kantor sebelum mulai bertugas untuk melayani masyarakat.

Baca juga: Viral Jemaah Tarawih di Sumenep Dapat Uang Rp 300 Ribu Warga Rela Antre dari Sore


Pihaknya mengakui, Gerakan Ngantor Berduha tersebut bertujuan untuk meningkatkan ketakwaan seluruh ASN di lingkungan Pemkab Majalengka kepada Allah Swt.


Karenanya, Eman berharap, seluruh ASN di lingkungan Pemkab Majalengka melaksanakan salat duha secara istikamah setiap harinya.


"Manfaat salat duha itu besar sekali, dan termasuk menjadi doa bagi para ASN agar diberikan kelancaran dalam bertugas sebagai pelayan masyarakat," kata Eman Suherman.

Berita Terkini