Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Proses evakuasi material rumah warga yang rusak akibat angin puting beliung masih berlangsung, Rabu (8/1/2025).
Angin puting beliung itu diketahui mengamuk di Blok Tegur Desa Pabean Ilir, Kecamatan Pasekan, Kabupaten Indramayu dini hari tadi.
Total ada 25 rumah warga yang rusak, sebanyak 10 rumah di antaranya mengalami rusak parah.
Seorang warga, Darwan (56) menceritakan detik-detik angin puting beliung itu mengamuk di kampung tempat tinggalnya.
Menurut Darwan, kala itu hujan turun di wilayah setempat.
“Habis hujan, angin itu agak tenang, kemudian sekitar jam 1 langsung wus, gitu Pak,” ujar dia kepada Tribuncirebon.com.
Darwan menyampaikan, situasi malam itu kacau, banyak suara yang terdengar.
Seperti suara benda jatuh dan lain sebagainya.
Ia sendiri kala itu sempat hendak keluar rumah. Namun, dilarang oleh istrinya.
Darwan pun mengintip dari dalam lalu melihat atap asbes teras rumahnya sudah hilang.
Saat kondisi sudah mereda, Darwan mencoba mencari ternyata terbang dan menyangkut di pohon mangga.
Darwan mengatakan, malam itu ia juga melihat ke sekeliling, rupanya rumah-rumah tetangganya yang lain juga mengalami hal yang sama.
“Sepengetahuan saya ini baru pertama kali, kejadiannya juga cepat,” ujar dia.
Darwan menyampaikan, beruntung dalam kejadian itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
Kerugian materi, puluhan rumah warga mengalami kerusakan.
“Harapannya karena ini kan bencana, saya minta tolong kepada pemerintah bagaimana karena masyarakat di sini kena musibah, mohon bantuannya,” ujar dia.
Baca juga: Rumah Rusak Akibat Puting Beliung di Indramayu Bertambah Jadi 25, Petugas Gabungan Bantu Evakuasi