TRIBUNCIREBON.COM, JAKARTA - Nasib proyek jalan tol terpanjang di Indonesia, Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) masih tanda tanya.
Hingga kini Tol Getaci masih belum mendapatkan investor.
Padahal proyek jalan tol ini telah dilakukan dua kali lelang.
Direktur Pengadaan dan Pendanaan Lahan Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) Rustanto mengatakan, pemerintah akan melelang ulang proyek strategis nasional (PSN) itu.
"Getaci itu informasinya memang masih valid bahwa memang dilelang ulang dan sampai sekarang memang belum ada BUJT-nya yang berani atau mengambil itu," katanya ketikamedia briefing di Gedung LMAN, Jakarta, Senin (7/10/2024).
Karenanya, LMAN akan berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) atau dalam hal ini Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).
"Jadi kalau dilihat dari ininya, itu kita harus menunggu BPJT apakah mereka mau terus atau enggak."
"Jadi LMAN dalam hal ini lebih pada koordinasi terlebih jauh dengan BPJT terkait dengan petunjuk teknisnya untuk BPJT nantinya," ujar Rustanto.
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menuturkan, lelang ulang proyek Tol Getaci dilakukan karena badan usaha jalan tol (BUJT) peserta pra-kualifikasi (pq) masih terafiliasi dengan BUJT terdahulu yang telah membatalkan tender mereka.
"Karena ada syarat calon BUJT tidak boleh berafiliasi dengan BUJT yang lalu. Kalau itu ada, maka gugur dan kita prakualifikasi ulang," ucap Basuki saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (6/6/2024).
Hal serupa diutarakan oleh Mantan Direktur Jenderal (Dirjen) Pembiayaan Infrastruktur dan Perumahan Herry Trisaputra Zuna.
"Jadi yang terafiliasi tidak boleh ikut (lelang Tol Gilimanuk-Mengwi), Tol Getaci yang terafiliasi tidak boleh ikut juga," jelas Herry TZ pada kesempatan yang sama.
Sebagai informasi, Konsorsium BUMN-Swasta PT Jasamarga Gedebage Cilacap yang terdiri dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Kemitraan PT Daya Mulia Turangga-Gama Group-PT Jasa Sarana, PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT PP (Persero) Tbk, dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, memenangkan tender proyek bakal tol terpanjang di Indonesia, Tol Getaci.
Rencana awalnya, Tol Getaci sepanjang 206,65 kilometer akan mulai dibangun pada akhir tahun 2022.
Baca juga: Nasib Mega Proyek Tol Getaci Usai Lelang Nihil Pemenang, Kapan Mulai Pembangunan?
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Kunjung Dapat Investor, Proyek Bakal Tol Terpanjang di Indonesia Akan Dilelang Ulang".