"Cuman lampu hazard dinyalain."
"Kalau mesin nyala pasti kedengeran suara gas terus juga masih bisa klakson."
"Ini enggak ada suara klakson sama sekali," kata Sandi kepada Tribunjabar.id di sekitar lokasi kejadian, Sabtu (11/5/2024).
Sandi mengatakan, bus yang melaju dengan kecepatan tinggi tersebut sempat oleng sebelum menabrak sejumlah kendaraan yang melintas dari arah berlawanan.
"Jadi oleng dulu tuh bus dari atas, habis itu baru nabrak mobil Suzuki terus motor ada tiga sampai akhirnya nabrak tiang hotel hingga tiang listrik terus kebalik," ucapnya.
Ia bersama warga lainnya mengaku terkejut dengan kejadian tersebut.
"Kaget, shock juga, warga yang berani akhirnya samperin buar selamat korban," kata Sandi
Pantauan Tribunjabar.id di lokasi sekitar pukul 22.20 WIB, proses evakuasi bus parawisata dengan nomer polisi AD 7524 OG itu berhasil.
Evakuasi bus yang terguling tersebut berlangsung sekitar tiga jam.
Evakuasi dilakukan dengan dua kendaraan derek dan satu unit truk pengangkut galon air mineral.
Diketahui, kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 18.30 WIB tersebut terjadi diduga rem kendaraan tersebut blong hingga bus nahas tersebut terguling dan tergusur hingga terhenti di depan gerbang obyek wisata Sari Mas Ciater atau Masjid As-Saadah.
Selain menabrak sejumlah pohon, bus tersebut juga menghantam mobil dan motor di TKP.
Baca juga: Daftar Nama 11 Korban Meninggal Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Ciater Subang Jabar