Imam Masjid di Desa Baruga Bersimbah Darah Ditombak Usai Salat Subuh, Polisi Ungkap Motifnya

Editor: dedy herdiana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi garis polisi dan tempat kejadian perkara. Seorang imam masjid ditombak hingga bersimbah darah.

Motif

Kepolisian Sektor Bantimurung Maros mengungkap motif di balik insiden penombakan Imam Masjid, Amir (54) di Dusun Batu Napara, Desa Baruga, Rabu (24/1/2023).

Kapolsek Bantimurung, AKP Makmur menjelaskan, pelaku Daeng Supu (75) tega menombak korban karena kesal lantaran jalan yang sehari-hari dilalui ditutup si Imam Masjid. 

Selain itu, pelaku juga mengakui telah menyimpan dendam lama kepada korban.

Bahkan keduanya diketahui sudah lama tak saling berkomunikasi.

"Permasalahannya itu sejak 10 tahun lalu, posisi imam masjid yang semula diisi pelaku, kini digantikan oleh korban," ujarnya.

Pelaku penompakan terhadap Imam Masjid Daeng Supu saat diamankan, Rabu (24/1/2024) (NURUL HIDAYAH/TRIBUN TIMUR)

Saat ini, pelaku sudah diamankan pihak kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Tombak yang digunakan untuk melukai korban juga sudah diamankan," terangnya.

Sementara sang korban terkapar dengan luka di punggung belakang sebelah kiri sedalam 13 CM.

Beruntungnya, nyawa korban berhasil diselamatkan.

"Korban selamat, saat ini sedang dirawat intensif di RSUD dr La Palaloi," tuturnya. (*)

Baca juga: Suami Edan di Sumedang, Bacok Istri Berulang Kali Lalu Mencoba Akhiri Hidup

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Kronologi Penombakan Imam Masjid, Pelaku Serang Korban Usai Salat Subuh

Berita Terkini