"Harganya cuma Rp 5-10 ribu," ujar warga Desa Lamarantarung, Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu itu.
Sela (49), warga sekitar Taman Tjimanoek mengaku sengaja sering membawa anaknya untuk membeli gebblog, makanan tradisional kegemarannya sejak kecil itu.
"Edukasi juga buat anak-anak bahwa ini loh jajanan ibunya dulu waktu kecil," ujarnya.
Sela mengaku sangat bersyukur bisa menikmati kudapan tradisional.
"Makanan tradisional ini masih bisa tetap eksis hingga sekarang," ujarnya.(handhika rahman)
Baca juga: Carsinih 25 Tahun Jualan Jajanan Tradisional Geblog hingga Getuk di Indramayu, Nikmat dan Murah