Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Kampus Politeknik Negeri Indramayu (Polindra) membuka peluang program pertukaran mahasiswa ke luar negeri.

Salah satu negara yang sudah dijejaki kerjasama adalah Taiwan.

Sekarang ini, Polindra pun tengah berupaya menjejaki kerja sama ke negara-negara lainnya, seperti Malaysia, dan Prancis.

Selain mahasiswa Polindra yang belajar di luar negeri, nantinya mahasiswa dari luar negeri juga akan belajar di Polindra.

"Kalau yang sekarang sudah ada kerja sama itu di Taiwan, ada 6 kampus," ujar Direktur Polindra, Rofan Aziz kepada Tribuncirebon.com dalam kegiatan silaturahmi dan temu orang tua mahasiswa di Polindra, Rabu (30/8/2023).

Rofan Aziz menyampaikan, program pertukaran pelajar ini masuk dalam Merdeka Belajar Kampus Merdeka.

Pada kesempatan tersebut, orang tua mahasiswa dikenalkan bagaimana metode pembelajaran para mahasiswa di Polindra, salah satunya adalah pertukaran pelajar.

Rofan Aziz menjelaskan, selain pertukaran pelajar, ada pula program magang di perusahaan luar negeri.

Dalam hal ini, kata Rofan Aziz, untuk program tersebut memang belum efektif berjalan.

Mengingat terkendala oleh biaya. Untuk mengantisipasi hal tersebut dalam menjejaki kerja sama itu, pihak Polindra lebih selektif lagi.

Yakni agar pihak perusahaan magang nantinya bisa juga memfasilitasi keperluan mahasiswa saat berada di luar negeri.

Mulai dari tiket pulang-pergi, tempat tinggal, dan biaya makan mahasiswa selama menjalani program tersebut.

Di sisi lain, kata Rofan Aziz, Polindra juga banyak menjalin kerja sama dengan berbagai perusahaan dalam negeri untuk magang.

Jumlahnya ada puluhan perusahaan, perusahaan-perusahaan yang dijalin kerja sama itu menyesuaikan dengan prodi atau jurusan dari mahasiswa.