Baca tanpa iklan
Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai
TRIBUNCIREBON.COM, KUNINGAN - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Kedungarum - Kuningan, memiliki banyak sebab hingga membuat pemotor tewas seketika.
"Terlepas dengan Human Error yang dikendalikan pengemudi saat bawa kendaraan. Kondisi jalan sudah bertahun - tahun rusak parah," kata Maman warga setempat memberikan komentar usai muncul kejadian kecelakaan Laka Lantas tersebut, Senin (26/9/2022).
Baca juga: BREAKING NEWS Kecelakaan Maut di Kuningan, Motor Vixion Tabrak Tembok Rumah, Begini Nasib Pengendara
Selain kondisi marka jalan rusak, kata dia menambahkan, jalan Raya Kedungarum memiliki jalur tidak merata alias naik turun.
"Ya untuk jalan Raya Kedungarum, kalau dari arah timur itu otomatis menanjak dan sebaliknya. Dari barat ke timur itu menurun dengan jalur cukup panjang," ujarnya.
Dari kondisi jalur yang memiliki naik dan turunan tersebut, tentu tidak menutup kemungkinan membuat pengemudi harus ekstra hati - hati. "Sebab tidak ada sedikit di Jalan Raya Kedungarum, sering terjadi kecelakaan. Seperti beberapa waktu lalu, tabrakan beruntun, mobil truk tabrak rumah, mobil bus alami rem blong hingga tabrak rumah warga, itu yang kamu tahu sebagai warga di sini," katanya.
Antisipasi dalam menciptakan keselamatan, kata dia berharap kepada pemerintah bisa memberikan solusi untuk keamanan dan keselamatan kendaraan saat melintas di Jalan Raya Kedungarum.
"Cara pemerintah mengantisipasi, saya kira banyak ya, bisa melarang kendaraan besar lewat jalur tersebut. Atau yang utama itu melakukan perbaikan jalan," katanya.
Baca juga: Korban Kecelakaan Maut di Kuningan Alami Benturan Keras di Organ Vital, Ini Penjelasan Petugas Medis
Diberitakan sebelumnya, korban kecelakaan maut yang diketahui sebagai kecelakaan tunggal itu terjadi di Jalan Raya Kedungarum. "Sebab kematian terjadi pada korban itu akibat benturan keras di bagian kepala," kata Wawan yang juga Petugas pemulasara RSUD 45 Kuningan saat dikonfirmasi via sambungan selulernya, Senin (26/9/2022).
Dia menyebut, korban meninggal itu seketika saat usia menabrak di lokasi kejadian. "Ya meninggalnya korban itu pas di lokasi kejadian. Jadi korban meninggal seketika usai kejadian," katanya.
Disamping itu, kata Wawan menambahkan untuk jasad korban dilakukan pemulasara sebagaimana biasanya. Kemudian dilakukan serahterima kepada keluarga korban.
"Untuk penanganan usai di pemulasara, korban kami serahkan kepada keluarga dan katanya, pengakuan dari keluarga itu korban diterbangkan ke Sumatera. Sejak tadi pagi sudah berangkat ke bandara," ujarnya.
Sebelumnya diketahui, peristiwa kecelakaan maut terjadi melibatkan pengedara motor. Dalam keterangan terhimpun, menyebut bahwa kejadian kecelakaan maut itu berlangsung di Jalan Raya Kedungarum saat malam tadi.
Muncul kecelakaan maut tersebut, Kasat Polantas Polres Kuningan AKP Vino Lestari saat dihubungi membenarkan bahwa telah terjadi kecelakaan maut di lokasi tersebut.
"Untuk kecelakaan terjadi itu benar dan berdasarkan laporan petugas di lokasi kejadian, semula sepeda motor Yamaha Vixion Nopol E-6753-ZN melaju dari arah Perumahan Grand Amalia menuju arah Kedungarum (Utara ke Selatan).