Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
TRIBUNCIREBON.COM, MAJALENGKA- Serma Junaedi, prajurit TNI yang bertugas di Kodim 0617 Majalengka bakal bertemu dengan KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman pada Jumat (18/2/2022)
Serma Junaedi tidak menyangka aksi heroiknya menolong korban pencurian dengan kekerasan (curas) Kamis pekan lalu bakal mendapat perhatian KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
Menurut Serma Junaedi, aksinya itu spontan lantaran terpanggil untuk menolong sesama yang jadi korban kriminal.
Serma Junaedi, yang sudah bertugas di Kodim sejak 2015 lalu, mendapat anugrah yang mungkin diidam-idamkan oleh semua prajurit TNI.
Baca juga: SOSOK Serma Junaedi, Prajurit Kodim 0617 Majalengka yang Gagalkan Aksi Curas, Nyaris Tertembak
Serma Junaedi bersama atasannya di Kodim Majalengka, Letkol Inf Andik Siswanto mendapat kehormatan, diundang orang nomor satu di jajaran AD.
Sebagai prajurit yang mendapat undangan langsung dari pimpinan, Junaedi mengaku mempersiapkan segala sesuatunya.
Mental, jadi fokus Junaedi sebelum menghadap KSAD Jenderal Dudung Abdurachman pada Jumat (18/2/2022).
"Persiapannya, yang pertama mental. Karena yang akan dihadapi ini orang nomer satu di Angkatan Darat," ujar Junaedi melalui pesan singkat, Kamis (17/2/2022).
Sebagai seorang prajurit, Junaedi menegaskan dirinya harus percaya diri dalam melakukan aktivitas apapun, tidak terkecuali ketika menghadapi KSAD Jenderal Dudung Abdurachman.
Dengan persiapan mental, Junaedi optimistis bisa lebih percaya diri melangkah ke Jakarta, menghadap pimpinannya itu.
Baca juga: Prajurit TNI AD di Majalengka Nyaris Kena Tembak saat Ringkus Pelaku Curas, Ini Kronologinya
"Persiapan yang kedua, kita harus percaya diri, tidak boleh gugup. Harus yakin. Selanjutnya kita harus rapi," ucapnya.
Sementara, nama Serma Junaedi mendadak jadi buah bibir saat menolong seorang remaja putri dari aksi curas di jalan Raya.
Tidak hanya itu, Junaedi juga sukses melumpuhkan pelaku yang membawa senjata api jenis air softgun dan menyerahkannya kepada polisi.